Espoir - FF PerthSaint

Part 4 - Fanmeeting

[ NOTE : sebenernya cerita ini ada sekitar 7 chapter di draft storynya, tapi aku belom selesain sampe tamat. Jadi special buat kalian yang kangen cerita ini. Aku kasih lanjutan 2 part, yang akan aku publish. Tapi aku masih belom bisa janji kapan selesain cerita ini. Terima kasih buat yang masih baca cerita ini 😁🙏🏻 ]

———

Besok pagi nya mama Perth datang pagi sekali sekitar jam 6 pagi. Saint tertidur dan Perth juga.

Mama Perth membangunkan Saint dan menyuruh Saint untuk pulang.

Saint hanya menurut, mencuci muka lalu ia pamit untuk pulang.

"Ma, aku kembali dulu ya, titip salam untuk Perth nanti, aku senang hari ini ia sudah bisa pulang" kata Saint

"Iyaa Saint, sukses untuk fanmeetingnya besok ya"

"Terima kasih ma, aku akan melakukan yang terbaik besok untuk Perth juga karena kami memulainya bersama"

"Ya" jawab mama Perth dengan datar.

Saint sudah terbiasa diperlakukan seperti ini.

"Sampai jumpa lagi ma" kata Saint

"Yaa"

Lalu Saint pergi pulang.

Saat Saint menutup pintu, ia berkata dengan pelan.

"Kau terlalu sempurna, dan aku tidak pantas untukmu"

Lalu Saint pergi dari sana.

-

Bertepatan saat pintu tertutup. Perth bangun dari tidurnya

"Siapa yang datang ma ?"

"Oh itu suster tadi mengecek keadaanmu" kata mama Perth

"Ohh, P'Saint sudah pulang dari semalam ma ?"

"Ya sudah, sejak malam tadi setelah kau tidur" jawab mama Perth

"Ah begitu" jawab Perth namun masih dengan muka bingungnya.

'Mungkin aku hanya bermimpi, namun kenapa seperti nyata' kata Perth dalam hatinya.

-

Perth tidak bisa menghadiri acara fanmeeting seperti dugaan banyak orang termasuk Saint.

'Tidak apa - apa, nong perlu istirahat' kata Saint dalam hati menguatkan dirinya saat berada di backstage.

Tiba - tiba diruang sebelah, Saint mendengar suara tawa yang sangat ia kenal.

Karena penasaran Saint mengintip.

Dan yang ia lihat membuat matanya membulat.

Itu adalah Perth.

Walaupun menggunakan masker. Saint masih cukup bisa mengenali Perth.

Saint hanya memperhatian dari jauh.

"Perth, bukannya istirahat kau malah disini" kata Plan

"Phi aku tetap harus menjalankan tugasku" kata Perth

Lalu Plan berbisik
"Bilang saja kau ingin bertemu dengan Chompoo kan"

Perth memerah.
"Yaa phi! Jangan menggodaku" kata Perth sambil malu - malu

Saint penasaran apa yang Plan bisikan kepada Perth sehingga Perth menjadi malu - malu seperti itu.

Namun tiba - tiba P'Big berjalan menuju pintu tempat Saint mengintip.

Saint langsung pergi sebelum ada yang menyadarinya.

Fanmeeting berjalan dengan lancar. Sampai akhirnya bagian Saint harus menyanyi sendirian karena Perth tidak hadir.

Saint mencoba tersenyum.

Ia merindukan nong nya namun ia tidak bisa melakukan apa - apa.

Tiba - tiba suara fans meningkat. Dan ia menyadari, bahwa Perth memberikan kejutan untuknya.

Saint sangat bahagia.

Namun ia menyadari bahwa ini hanya karena mereka berada di depan fans.
'Nong melakukan ini hanya untuk fans kami' kata Saint dalam hati.

Tak beberapa lama Perth kembali kebelakang panggung.

Big menepuk punggung Perth.

"Terima kasih, kau sudah melakukan yang terbaik Perth"

"Sama - sama Phi, aku kebelakang dulu"

Lalu Perth kebelakang, lebih tepatnya ke arah toilet dibelakang yang sepi.

Bertemu dengan Chompoo.

"Haii" sapa Perth

"Phi!!! Aku merindukanmu" kata Chompoo langsung memeluk Perth, ia sudah menunggu dari tadi disana.

"Phi juga sangat merindukanmu, seandainya Phi bisa dengan leluasa mengungkapkan hubungan kita" kata Perth sambil mengelus kepala Chompoo

"Ya semua itu karena P'Saint" kata Chompoo

Perth semakin memeluknya.

"Aku harap ia segera menjauhiku, dan aku harap setelah fanmeeting hubungan kami akan segera berakhir" kata Perth

"Terima kasih phi, sudah memilihku"

"Yaa, phi juga tidak pernah menyukainya, ia tidak pernah peduli dengan phi, semua itu hanya formalitas" kata Perth, sebenarnya ia merasa sedih mengatakan ini.

"Phi kau akan bahagia bersamaku" jawab Chompoo

"Yaa, sekarang kembalilah ke backstage, aku takut ada yang melihat kita" kata Perth dan melepas pelukan mereka.

Chompoo kembali ke backstage terlebih dahulu, Perth pergi ke toilet untuk buang air kecil sebentar sebelum kembali.

Saat kembali Perth tanpa sengaja bertemu dengan Mean.

"Perth apa yang kau lakukan disini?"

Perth panik dan pucat.

"Hanya berjalan sebentar phi"

"Ah aku tadi juga bertemu Chompoo, apa kalian bersama ?"

"Tentu tidak phi, aku tidak memiliki urusan dengannya"

"Ohh, ya sudah bye!" Jawab Mean lalu langsung pergi dari hadapan Perth

"Huh untung P'Mean orang yang cuek" kata Perth dengan suara kecil.

TBC