"Ketika kau dan aku dipersatukan menjadi kita"
~~~~~~~~
Pagi hari begitu cerah, secerah gadis yang kini tengah melewati koridor sekolah.
"Hai, diera" Sapa seorang cowo.
"Pagi princess" lanjut yang lainnya ikut menyapa gadis itu.
"Morning die" Sapa cowok berkacamata tak mau ketinggalan.
Sedangkan yang disapa hanya menyunggingkan senyum manisnya serta mengangguk kecil.
Yap, dia adalah Adiera Putri Angelina gadis cantik, manis, ramah, dewasa yang ada di Atlanta High School.
Senyumnya yang manis mampu memikat siapapun, apalagi kehangatan seorang diera yang pastinya bakalan bikin semua orang betah deket dia,
"dih, pagi-pagi udah sok cantik, ati-ati ntar kepleset semut" cicit seorang cowo yang tak lain tak bukan adalah musuh akutnya diera.
"Enak aja emang gue cantik, ngiri lo?!" Balasnya tak mau kalah.
Sambil menghadap diera Bimo pun menjawab "Apa lo bilang? Ngiri sama lo?! Dih mendingan gue nganan"
Yak, dialah Gabriel Bimo Samudera seorang playboy cap lele plus musuh akutnya Diera
"Yaudah kalo mau nganan, gue nggak nglarang" jawab diera sambil mengibas-ngibaskan rambutnya kebelakang.
"Nggak ah ntar kalo gue nganan lo kangen lagi sama gue, secara gue ini cowo paling ganteng disini" balas Bimo sambil membusungkan dadanya bangga.
"Najis kalo gue kangen sama lo bim, sm curut aja lo kalah jauh" -Diera
"Taek lo nyamain gue sama curut, ganteng-ganteng gini lo samain curut, mata lo kemana sih?! Huh!!" Omelnya macam emak-emak.
"Lah?! Emang itu Fakta kok!" Lanjut diera
"Heh, gini-gini gue banyak yang naksir ya! Emang elu dari dulu jomblo mulu" -Bimo
"Dih, walau gue jomblo tetep cantik, nah elo? Playboy gawaras" -Diera
"Playboy ganteng gue mah" -Bimo
"Najis banget bimo!!!" Jawab Diera
"HEH KALIAN BEDUA KALO MASI BERANTEM MULU, LAMA-LAMA GUE KAWININ JUGA KALIAN!!" teriak Diandra, adik Bimo
Yap, bimo emang punya satu adek cewe namanya Gabriela Diandra Saraswati, adek bimo yang satu ini kalo teriak melebihi toa masjid
"Apaan sih nyet, telinga gue masih sehat jadi gausah teriak-teriak juga" Hardik Bimo pada adik laknat nya
"Tauk lo Di kalo mau teriak, tau suasana dong!" Ucap Diera juga
Lah?!ini kok malah pada kompak nyalahin gua yak? - batin Diandra
"Yeee, salah sendiri berantem mulu, ga cape emang tu mulut" balas Diandra ak mau kalah.
"Eh, ngaca mbak situ ngga cape teriak teriak mulu?" Jawab Diera
"Tauk lo ade macem apa lo, toa singa dasar" -Bimo
KAMU SEDANG MEMBACA
M E M I L I H M U
Dla nastolatkówMenerima kenyataan, sang kekasih yang harus menerima perjodohan dengan sahabatnya sendiri apakah mudah? Jawabnya tentu saja tidak. Itulah yang dialami oleh seorang gadis cantik ini, ia harus menerima takdir bahwa kekasih yang ia sayangi harus meneri...
