Dasar lo

58 6 0
                                    

Sebelum baca sempetin kuy buat votmen...

Sekian terima kasih.....

Happy Reading gaess

Hati manusia itu bisa berubah-ubah, ya mungkin sekarang kamu sayang sama aku. Tapi selanjutnya? Siapa yang tau? -Agatha Sabrina Asheila.

****

Paginya, seperti biasa Sheila berangkat sekolah bersama Diandra.

Dan saat ini mereka tengah bersiap untuk sarapan pagi, namun tiba-tiba bibi datang menghampiri mereka.

"Non" panggil bibik

"Iya bik kenapa?"

"Itu didepan ada den Nathan, katanya mau ketemu sama non." Jelas bibik.

Baru saja Sheila ingin menjawab, Diandra lebih dulu menyahutinya.

"Elah tu orang, giliran diarepin kaga dateng, sekarang gadiarepin malah dateng." Ucap Diandra sambil mencomot roti tawar dimeja.

"Diem lo nyet,"

"Yaudah, non bibik kebelakang dulu ya." Pamit bibik

"Eh iya bik, makasih ya."

Setelah itu Sheila segera menuju kepintu depan.

Saat, ia membuka pintu terlihat Nathan tengah duduk dikursi sambil bermain ponselnya.

"Nath." Panggil Sheila.

"Eh hai" sahut Nathan dan langsung berdiri

"Ngapain?" Tanya Sheila.

Nathan mengernyitkan alisnya,
"Ya mau jemput kamu lah," jawabnya kemudian

"Tumben ada waktu." Sindir Sheila sambil tersenyum.

Sedangkan Nathan hanya diam sambil menatap Sheila.

Sheila yang peka ditatap seperti itu langsung merasa canggung,
"Bercanda, yaudah bentar aku bilang sama Diandra dulu."

Nathan hanya diam, dia berfikir apakah sebegitu cuek nya pada Sheila akhir² ini.

Sedangkan, Sheila ia berpamitan pada Diandra dan langsung mendapat tatapan tajam dari sahabatnya itu.

"Yaterus lo maksud lo gue berangkat sendiri gitu?" Ucap Diandra

Sheila hanya cengengesan.

"Elah Shei, gaasik banget sih lo elah." Sambungnya.

"Emm, yaudah gue bilang Nathan aja ya kalo hari ini gue gabareng dia." Ucap Sheila, lalu ia hendak berbalik namun dicegah oleh Diandra.

"Eeehhh, nggak nggak yakali. Udah gapapa santai aja kali." Ucap Diandra kemudian

"Lah, bukanya tadi lo ngelarang."

Diandra memutar bola matanya malas, "ya karna tadi gua kaget" ucapnya sambil cengengesan.

"Yaudah sono lu berangkat, eh tapi lo ngga sarapan?" Tanya Diandra.

M E M I L I H M UTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang