Auww!
"mampus lu"Batin sahabat sahabat sasha.
Yaa yg berteriak itu adalah Salena. Karna Shasa sudah tau kalau kaki salena terjulur, dan dengan sengajanya Shasa menginjak kaki salena lalu menatap selena tajam.
"Ada apa salena?"Tanya bu dewi heran. Karna tiba tiba salena berteriak.
"Ga-gapapa buk, kaki saya kesemutan"Elak Salena.
"Ck, macem macem aja kamu"Kata bu dewi sambil geleng geleng."Yaudah, kalau begitu kita lanjutkan. jadi bla bla bla..."Lanjut bu dewi
Kringg kringg
"Baik anak anak, sekian pelajaran hari ini, kita lanjutkan minggu depan."Kata bu dewi lalu melangkah ke luar kelas.
"Ayo ke kantin, dah laper bgt gua"Ajak crystal.
"Yee, makan mulu lo. Gendut baru tau rasa."Ledek Aurel.
"Yeuuu, gabakal gendut gue"Sombong Crystal. Crystal emng mau makan sebanyak apapun gaakan gendut, impian cewe bgt kannn.
"Udah udah, yo kantin"lerai Shasa.
"Yoo"
Sesampainya mereka di kantin, yakk banyak yg menatap mereka jijik, dan bnyk hujatan hujatan yg keluar dari mulut mulut siswi siswi. Shasa cs hanya memasang wajah datar dan menulikan telinga mereka.
"Anjir penuh lagi"Kata Laura sambil melihat melihat kantin.
"Ehh, tuh ada yg kosong noh dipojok"Tunjuk Claris.
"Yaudah yuk ke sono"Ajak Shasa. Mereka pun jalan ke meja yg tadi di tunjuk claris.
"Mau pada makan apa?biar gua pesenin"Kata crystal.
"Gua mau Bakso sama jus mangga"kata laura.
"Gua mie ayam sama air putih dingin."Kata Shasa.
"Gua mauu Mie goreng sama es teh"Kata aurel
"Gua mau nasi goreng seafood ama jus jeruk"Kata Claris.
"Oke"Setelah mencatat semua yg dipesen oleh sahabat sahabatnya, crystal pun langsung memesannya.
"Ehh gua kangen ama anak anak Skalata dah"Kata laura tiba tiba. Skalata adalah nama geng motor mereka, Yg dipimpin oleh shasa tentunya, dan wakilnya claris.
"Iyaa dahh"celetuk aurel
"Hooh, nnti malem ke sono yu sha, sekalian balap juga. Udah lama kan kita ga balap balap"Kata clariss.
"Ayo ayo aja gua mah, ikut kalian aja."Kata Shasa. Yang di sambut pekikkan gembira dari sahabat sahabatnya.
Pada saat mereka lagi ngobrol ngobrol seru, tiba tiba terdengar keributan di tengah kantin. Dan disana mereka melihat Crystal yg lagi di Bully oleh gengnya Salena. Shasa dan teman temannya ga tinggal diam, mereka langsung nyamperin Crystal, dan liatin mereka.
"Ehh, nerd, Lu itu ga pantes sekolah di sekolah yg elite ini. Mendingan lu pindah aja deh dari sini, kotor kotorin sekolah ini aja lu. Udah buluk, dekil, item, udik, iuhh."Hina Selena.
"Lu siapa ngatur ngatur gue?"Ejek Crystal dengan senyum miringnya.
"Heh nerd, lu gatau siapa gue?Oke gua kenalin diri gua siapa. Gua itu SALENA GRASINA ADIANTA. Orang terkaya ke-20 di dunia dan donatur di sekolah ini."Sombong Salena.
"Cih, baru terkaya ke-20 aja bangga. Lagian yg kaya itu bonyok lu, dan masih byk yg diatas lu"Kata Crystal datar.
"Wah songong banget yg lu nerd!"Desis salena. Tangannya pun terangkat untuk menampar crystal. Tapi sebelum dia nampar crystal tangannya udh di tahan sama seseorang.
"Tangan lu yg kotor itu ga berhak buat nyentuh kulit sahabat gua satu inci pun"Desis Shasa sambil mengeluarkan aura yg menyeramkan. Shasa benci orang yg menyakiti sahabatnya, sebelum itu terjadi shasa akan bertindak duluan.
Wanjir berani bgt
Aura siapa ini anjir serem amat
Anjir kok jadi dingin gini ya hawanya
berani bgt tuh nerd
anjir keren keren berani ama salena
mukanya salena udh merah anjir
sabodo lah gua dukung tuh nerd
idih ngapain lu dukung tuh cupu
ya bodo amat pokoknya gua dukung tu nerd.
Banyak bisik bisik mengenai keberanian Shasa.
"jangan sok jadi jagoan deh lu nerd udik!"Desis salena sambil menepis tangan shasa."Iyuhh tangan gua penuh bakteri"Lanjutnya jijik. Dane sudah menahan emosinya sejak tadi.
"Jangan pernah lu coba coba nyentuh sahabat gua sedikitpun, atau lu akan tau akibatnya!"Desis shasa tajam.
"Heh udik!emangnya gua takut sama anceman sampah lo itu"Kata salena.
"Anjir, si sheli kayanya dah nguasain shasa"Batin sahabat sahabat shasa.
"mampus lah kau salena"Batin sahabat shasa lagi.
"Loo!"Desis Shasa yg sudah dikuasai seli, dan menambah aura mencekam di kantin, bahkan sekarang kantin menjadi sunyi.
"Apa udik?"Tanya Salena meremehkan.
PLAK
BUGH
BUGH
PLAK
PLAK
Semua yg ada di kantin langsung tercengang Dane pun ikut tercengang melihat aksi adiknya itu. Sheli lah yg menampar dan menonjok salena hingga dia terlempar ke lantai dan mimisan.
"Beuhh mantep, rasain lu selena"Batin sahabat sahabat shasa.
"Gila, adek gua serem juga ya"Batin Dane.
"Anjing lo!gua bales lo nanti!"Seru salena lalu berdiri di bantu antek anteknya lalu pergi.
"Gua tunggu pembalasan lo!"Seru Shasa balik.
"Eh eh, sadarin shasa!"Panik Claris. Dan Aurel langsung menepuk tangan sekali di depan muka shasa dan Shasa pun pingsan. Dane tidak tinggal diam, dia langsung menuju adiknya dan menggendongnya menuju UKS.
"Gimana shasa bisa kaya gini?"Tanya Dane panik.
"Bang, lu tenang dulu, biar gua jelasin."Kata Claris.
"Jadi, shasa punya jiwa lain. Jiwa lain itu akan muncul jika seseorang sudah memancing emosi shasa, Dan cara ngembaliinnya itu kaya tadi, Tepok tangan sekali di dpn mukanya."Jelas Claris.
"Yaampun"Kata Dane.
"Eugh"
Tbc...
nasya update! kalo bnyk typo maklumin yaaaa
Jangan lupaa LIKE, KOMEN, and, FOLLOW ya!
KAMU SEDANG MEMBACA
The Fake Nerd Girls Is CEO and Gangster
Acción[RESMI GA LANJUT] Alysha Karzalile Zykfara. Alysha seorang gadis berusia 16 tahun yg sudah menyelesaikan S3-nya di California. Lalu pindah ke tanah kelahirannya bersama sahabat sahabatnya. "Sepertinya, menjadi seorang nerd seru juga." pikirnya. ...