Kualat!!!! (Hwang Hyunjin) Completed √

TRUTH

"Iiya bu. Benar!"jawab Rahma terbata-bata

Leandra terkejut mendengar pernyataan Rahma tersebut. Bahkan Rahma tidak ada disana namun bagaimana bisa dia memberikan pernyataan?

***

"Dra! kamu kena disipliner karena mukul murid?"Tanya Leander

Leandra mengangguk mengiyakan.

"Kok bisa sih? Setau aku kamu gasuka main pukul. Aku tau banget itu."

"Yaa emang aku gamukul. Dia ngarang aja supaya aku kena sama hukum sama sekolah."

"Udahlah gausah terlalu dipikirin. Btw Bro Hyunjin mana ya? Katanya mau main PS tapi belum kesini sini."desah Leander.

Leandra tak menanggapi. Ia fokus sama aplikasi AUM(Alat Ungkap Masalah, semacam angket permasalahan yang diberikan kepada siswa, lalu nanti guru BK yang akan mengolahnya.)

Esoknya di Cakradara. Leandra kini menjadi bulan bulanan buah bibir disekolah karena insiden memukul. Banyak murid yang memperbincangkan Leandra. Meskipun Leandra terlihat tegar dan tak peduli dengan masalah itu. Karena ia merasa ia memang tidak melakukan yang salah. Bahkan ia tak melakukan apapun terhadap Syafiena.

Leandra duduk di Ruangannya sambil menikmati alunan lagu Kahitna. Kanaya masuk tanpa mengetuk pintu dan tanpa mengucapkan salam. Ia langsung dududk dibangku konseli.

"Hooy lo beneran ya ga gentar gara gara masalah ini. Kalo gue gue udah resign kali."ejek Kanaya.

"Ngapain gue gentar sama masalah yang bahkan masalahnya ini Cuma karangan mereka aja."

"Iya sih! Gue juga percaya lo gabakalan mukul orang apalagi anak didik. Segarang – garangnya lo. Lo adalah guru yang sabar Le."

"Ampun Nay! Jangankan mukul. Liat yang mukul aja gue gasuka."

"Iya sih bener, Lo paling anti sama yang mukul mukul gitu sejak kuliah."

"Emak gue sering mukulin gue sama Leander. Jadi gue tau gimana sakitnya dipukul."

Kanaya terdiam. Takut takut menimpali malah salah ngomong.

"Ehh tapi si Syafienna kenapa, ya? Ko kayanya punya dendam sama lo? Lo marahin dia?"

"Engga Nay, Cuma..."

"Cuma apa?"

"Duh gue bakalan cerita tapi lo jangan bilang sama siapa siapa!"

Kanaya berpikir sejenak. "Oke"

"Tau kan si Syafienna itu pacar siapa?"

"Tau! si Hyunjin kan? anak 3 IPA-3?"

Leandra mulai bercerita dari awal bertemu Hyunjin sejak kecil, sampai bertemu dia disini. Sampai bagaimana Hyunjin berkali kali menyatakan perasaannya pada Leandra. Kanaya menutup mulutnya shok.

"Jadi? Hyunjin itu? anak kecil yang ada difoto lo berdua?"

"YAPS! That's right. Dan sekarang itu Leander sama Hyunjin itu lagi bersahabat banget. Yaa Leander kan gapunya temen semenjak dia pulang kesini. Ketemu Hyunjin berasa nemu berlian di dasar laut kali."

"Terus dia sering kerumah lo dong kan Leander disana?"

"Makanya. Udah tiap minggu mereka maen PS . Suatu waktu gue pengen mie ayam baso nih. Dianterlah sama Hyunjin. Ehh taunya ada si Syafienna sama Lucas."

"Lucas? Ohh yang tinggi mukanya kek om om?"

Leandra mengangguk.

"Ke-gep dong lo? jalan sama pacar orang?"