Leandra langsung mengubah haluan yang tadinya tujuan awalnya pulang ke rumahnya jadi ke kantor polisi daerah yang di sebutkan Changbin juga Jisung tadi. Dia masuk tergesa - gesa diekori oleh Changbin dan Jisung. Setelah di dalam kantor polisi, Leandra mengedarkan penglihatannya sampai akhirnya pupil mata Leandra menangkap objek yang sedari tadi ia cari.
Leandra menghampiri Hyunjin yang sedang menunduk diintrogasi oleh seorang polisi.
"Hyunjin?"sapa Leandra lembut.
Hyunjin mendongkak, namun menenggelamkan wajahnya kembali. Leandra kaget. Wajah Hyunjin sudah tidak semulus seperti biasanya. Wajahnya lebam - lebam bekas pukulan.
Sudut matanya yang lancip berwarna hijau kebiru - biruan. Begitu juga di sudut bibir tebalnya.
"Anda siapa?" tanya polisi yang duduk dihadapan Hyunjin.
"Saya gurunya!" Jawab Leandra.
"Oh jadi anda gurunya?! Eh ajarin tuh anak didiknya. Jangan beraninya mukulin anak orang lain!" nyinyir ibu ibu yang sedang meluk anaknya yang pake baju SMA.
Leandra tahu itu seragam SMA Harapan yang letaknya tak jauh dari SMA Cakradara. Dan memang sudah dari berabad - abad yang lalu, kedua SMA ini memiliki sejarah hubungan yang buruk. Dari segi lomba, akreditasi sekolah , sampai hal geng anak bandel pun selalu menjadi saingan.
"Liat nih!! wajah anak saya yang ganteng jadi bonyok gini gara gara murid anda!" lata ibu itu mengelus – elus pipi anaknya.
Changbin yang dari tadi diam geram dan beraksi.
"ANJING LU!! ELU YANG NGEROYOK SOBAT GUA SAMA TEMEN – TEMEN LU! GAUSAH MEMUTARBALIKAN FAKTA TAI!...."
"ssth!!" Leandra menyilangkan kedua lengannya dan memerintah Changbin berhenti melontarkan kata – kata tidak pantasnya.
Changbin meredam emosinya.
"Udah pak polisi! Penjarain aja nih anak bandel ini?!! Udah bolos sekolah tawuran lagi! Mau jadi apa gedenya?" ibu – ibu itu tambah mengeluarkan racunnya sama pak polisi.
"Dek! Kamu masih gamau ngomong gimana kejadiannya? Kamu daritadi belum mengungkapkan kesaksiannya." Tanya polisi pada Hyunjin.
Hyunjin memang belum berkata sepatah katapun.
"Hei Hwang Hyunjin! Ngomong sama pak polisi yang sebenernya!"perintah Leandra tegas.
Hyunjin hanya mendelik ke arah Leandra tegas.
"Tuh kan dia gaberani ngomong orang bener dia mukulin saya pa nih, sakit banget mamiiii!"rengek anak ibu tadi.
"Bener tuh! Udah penjarain dia sekarang saya gamau tahu!"tambah ibunya.
"Hyunjin!! Buruan ngomong!! Miss gabisa bela kamu kalo kamunya pasrah gitu doang!" bisik Leandra pada Hyunjin.
"Pak polisi! bener kok! temen kami ga mukulin dia, justru temen kami yang dikeroyok dia sama temen – temennya." Kini Jisung yang buka suara.
"Pak! gimana kalo periksa CCTV jalan aja? Biar terbukti kalo murid saya ga bersalah?"usul Leandra tenang.
"Maaf bu, tapi CCTV tidak meyorot kearah situ."jawab polisinya.
Leandra memijat keningnya.
"Saya punya rekamannya!!" tiba – tiba seorang pahlawan tak bisa terbang datang dengan mengacungkan Handiecamnya.
Dia mendekat kearah meja polisi tersebut.
"Ini Pak! Silahkan periksa! ini bukti kalo temen saya yang bandel ini, ga bersalah!" Ucap Seungmin nyengir lucu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kualat!!!! (Hwang Hyunjin) Completed √
Fanfiction"Jangan gitu! ntar lu kualat sama Miss Lean, baru tau rasa!" Hanya tentang kehidupan sekolah Hyunjin dan teman temannya, juga guru BK nya :)
