Bagian 4

716 62 0
                                    

Jeon Jung Kook P.O.V

Aku berjalan diantara ruko-ruko.

Entah aku memikirkan sesuatu, yang pasti aku melamun hingga menabrak seseorang didepanku.

"Sialan--- minggir dong kalau ada orang mau lewat. Jalan nggak pakai mata ya?!" omelnya

Aku hanya melirik dan melengos pergi.

"Hei, keparat itu udah gila ya"
"HEI!!!"

Bagian punggungku mengenai pintu ruko dengan keras. Orang itu menghantamku.

Dan sekarang ia mencekikku.

***

Kim Nam Joon P.O.V

"JEON JUNGKOOK!"

Aku berteriak dengan keras ditengah sepinya ruko.

Prang!

***

Jeon Jung Kook P.O.V

Aku terbatuk dan berusaha bangun.

Orang yang kutabrak tadi memukuliku bersama dengan temannya.

Aku bangkit dan jalan dengan terpincang-pincang.

Melewati beberapa gedung yang ditutup.

Tempat ini.

***

Kim Seok Jin P.O.V

Sebentar.
Mengingat dan melihat posisi mesin derek itu,

.....Bukan,

Bukan disini.

Aku salah gedung.

Aku berlari cepat menuruni gedung, menuju ke gedung yang lebih tepat.

***

Jeon Jung Kook P.O.V

Disini aku sekarang.

Apa aku akhiri saja hidupku ini?

"JUNGKOOK!"

Aku oleng begitu namaku dipanggil.

"JEON JUNGKOOK!"

Siapa?

"Kau tunggu disitu dan jangan bergerak!"

"Kak Namjoon?"

Tubuhku seperti tertarik. Apa ini karna angin?

"TIDAK!"

Aku jelas mendengar pekikkan Kak Namjoon.

Apa aku akan mati?

!!!

Tap

"Kak Seokjin...?"

Kak Seokjin langsung memelukku.

"Untung aja"
"Aku mencari-carimu daritadi. Ngapain aja kau sendirian seharian?"
"Kenapa kau disini sendirian?" tanyanya khawatir

Ah,

"Dicariin daritadi"

"Ngapain aja kamu sendirian! Hah??"

"Sudah kubilang jangan bikin masalah yang menyusahkan ayahmu kan!"

Kemarahan ibu terngiang.

Keluargaku bahkan menertawaiku.

"Hm? Kenapa kau seperti itu disini? Kan bahaya" ujar Kak Seokjin memecah lamunanku

"...Cuman ingin saja" kataku tersenyum tipis

Kak Namjoon baru saja tiba dihadapanku. Dengan nafas yang tersenggal-senggal.

"Kak Seokjin bukannya diAmerika?"
"Kak Seokjin, Kak Namjoon, pemandangan malam disini bagus sekali loh"
"Kita lihat bersama yuk?"

Mereka hanya melihatku. Sepertinya mereka benar-benar khawatir.

Drrt

Drrt

***

Min Yoon Gi P.O.V

Sudah yang keberapa kali ya aku menelfon Jungkook?

Aku hanya mengutak-atik pematik dan ponselku sekarang.

Tak

Tak

Tak

Crik

Tak

Criik

Pianonya terbakar didepan mata kepalaku sendiri.

Apa aku,

Nggak bisa main piano lagi?

***

SAVE METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang