[7] School 2018 [END]

✍ Garis Tuhan ;

Tidak terasa

Waktu berjalan begitu cepat, ini adalah hari terakhir persiapan pernikahan Luhan dan Chanyeol, karena lusa adalah hari bahagia mereka berdua.

Gedung yang akan di gunakan sebagai resepsi pun sudah di dekor dengan sedemikian rupa, mereka menggunakan gaya internasional dengan aksen putih dan merah muda jangan lupakan hiasan mawar putih serta merah muda yang menghiasi seluruh sudut gedung. Ini adalah rekomendasi dari Kyungsoo yang langsung di setujui Luhan.

Bahkan Gereja untuk pemberkatan pun di pilih langsung oleh Kyungsoo, yeoja mungil itu pun memberikan satu unit mobil Ferrari keluaran terbaru serta bulan madu ke Hawai sebagai hadiah pernikahan. Sepertinya, Kyungsoo memang benar-benar telah mengikhlaskan Chanyeol dan ingin melihat sang adik sambung bahagia total.

"Eonni, kenapa kamu lakukan semua ini ?" Tanya Luhan menatap dua tiket lengkap dengan paspornya. Kyungsoo tersenyum tipis lalu mengelus punggung tangan Luhan.

"Hanya ini yang bisa eonni berikan untuk mu, dan eonni ingin yang terbaik untuk mu Lu." Jawab kyungsoo membuat Luhan terharu.

Bahkan yeoja bermata rusa ini tengah menangis haru sembari memeluk Kyungsoo, betapa luar biasanya kakak sambungnya ini.

"Maafkan aku." Lirih Luhan dalam dekapan Kyungsoo "eonni sudah memaafkan mu, lu." Ucap Kyungsoo mengelus punggung Luhan menenangkan nya.

"Eonni..." Luhan melepas pelukannya lalu menatap Kyungsoo. "Aku akan melepaskan Chanyeol Oppa, jika itu bisa menebus kesalahan ku. Aku akan batal kan pernikahan ini." Ujar Luhan membuat Kyungsoo terkejut.

"Dan membiarkan anak mu lahir tanpa seorang ayah. Aku tidak sejahat itu Luhan." Sahut Kyungsoo "aku sudah merelakan milik ku, jadi jaga dia untuk ku." Lanjut Kyungsoo mengusap surai brown Luhan.

"Kalau begitu, aku ijin kan eonni pergi." Luhan melirih, kyungsoo mendongak "benarkah, kamu mengijinkan aku pergi ?" Luhan mengangguk yakin, yeoja bermata owl itu mengembangkan senyum manis nya "terimakasih lu, kamu sudah mau mengerti."

Mereka kembali berpelukan menyalurkan rasa sayang yang teramat dari kedua yeoja cantik ini.

"Kapan eonni berangkat ke Belanda ?" Tanya Luhan pada Kyungsoo yang saat ini sibuk mengambil koper lalu memasukan beberapa baju kedalamnya.

"Besok pagi."

.

.

Yah, walaupun agak mendadak tapi keputusan Kyungsoo sudah bulat jika ia hari ini akan bertolak ke Amsterdam Belanda untuk melanjutkan study nya serta menata kehidupan baru nantinya.

"Sudah siap semua, kyungie ?" Tanya Jiwoo yang sudah menunggu di halaman mansions

"Sudah, semua lengkap eonni." Jawab kyungsoo seraya menarik kopernya lalu memberikan pada maid agar di masukan kedalam bagasi.

"Baiklah, langsung saja kita ke bandara. Di sana sudah ada keluarga Park dan teman-teman mu." Kyungsoo mengangguk lalu mendekati pintu mobil yang sudah di buka oleh maid.

Sebelum itu, Kyungsoo menatap mansions nya terlebih dahulu ia tersenyum tipis untuk mengucapkan perpisahan dan setelahnya ia masuk lalu mobil pun melaju menelusuri jalan menuju Icheon internasional airport.