Jangan lupa vote & comment🌻
.
.
.
.
.➵Hyunjin cuma mandangin uang yang sekarang tengah dia pegang.
Apa tadi katanyaㅡ
Kamu kerja mulai besok. Sekarang pergi ke mall dan cari baju yang bagus, orang kantoran lah, pasti kamu tau. Ini duit, habisin aja.
Yeu. Dikira hyunjin gaada duit kali ya untuk beli baju.
Tapi yaudahlah, gak rugi juga.
Akhirnya dia ngelangkahin kaki jenjangnya itu ke mall yang gak jauh dari gedung perusahaan tempat kerja nya.
Apa aja ya yang dibutuhin?
______________________________________
"Gimana sekretaris barunya?" Kata minho dari seberang sana.
"Ngapain nge-vc gue?" Kata chan, sok jutek.
Padahal emang jutek.
"Cuman mau mastiin bambank."
"Ya bagus gak bagus lah," jawab chan dengan wajah😒
Bikin sebel kalau yang liat langsung.
"Komuk. Gue timpuk wajah lo itu pake sobotta entar, biar tambah ganteng"
"Udah ganteng. Bilang aja iri." balas chan sambil ngerapihin tumpukan kertas disampingnya.
Minho K z l.
"Coba kasih tau? Bagus gak bagus nya apa? udah sesuai kriteria lo juga. Makasih kek"
Chan ngehela nafasnya.
"Lo tau gak sih? Kalau dia adek kelas kita dulu?"
Minho terdiam,dengan wajah-wajah sok mikir.
"Ya tau. Terus?"
"Merasa gak enak aja gue tuh," kata chan, ngacak kasar rambutnya.
"Dulu sering ngejek dia buluq bahkan deket-deket aja males, sekarang bikin pangling parah."
Minho di seberang sana ketawa-ketawa sampe nimpa jisung dan akhirnya ditendang jisung lalu terjungkal kebawah.
Manusia 4D, sudah biasa.
"Ceritanya naksir nih? Baru ketemu loh."
"Minho bacooootttt."
"Wahh, baru tau gue bos senyebelin bangchan naksir sama adek kelas yang pernah dia ejek dulu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Secretary ✔
Fanfiction「Keliatannya cuma kayak hubungan biasa layaknya Bos dan Sekretaris pada umumnyaㅡ Tapi, bagaimana kalau hal tersebut bukanlah yang sebenarnya? Bagaimana jika salah satunya mempunyai maksud yang terselubung?」ㅡ end Chan × Hyunjin ©Blueishby