18

37.5K 2K 37
                                    

The most important thing have gone!

Setelah dua hari berlalu, pagi-pagi sekali Kalila sudah rapih dengan seragam sekolahnya. Gadis itu sengaja bangun lebih pagi karena ia harus melakukan sesuatu seperti; membuatkan bekal tidak hanya untuk Alex tetapi juga untuk dirinya dan juga Alina. Lalu setelah itu, Kalila akan membangunkan Alex dan barulah dia pergi ke kamar Alina untuk membangunkannya serta memandikannya.

Begitulah Kalila selalu memulai hari-harinya. Everyday like this.

Kalila hanya berharap Alex akan cepat mendapatkan pengganti Babysitter untuk Alina.

"Penggantinya datang minggu depan kalau tidak ada halangan." Ucap Alex sambil mengancingkan seragamnya. "Maaf jadi bikin lo repot ngurusin gue dan juga Alina." Tambahnya.

Kalila membalikkan tubuhnya menghadap Alex sambil tersenyum.

"It's ok, Lex." Kalila mengambil dasi dan memakaikannya pada Alex.

"Apa kabar pensi tahun ini, Lex? Siapa Bintang tamu nya?"

"Tunggu aja, Kal." Gumam Alex sambil mengamati Kalila yang tampak serius memasangkan dasinya. "Gue bakal bikin pensi ini menjadi acara terakhir lo dan gue di masa putih abu-abu yang bakal di kenang. Selamanya, Kal. Sampai kita tua nanti." Kata Alex pelan.

"Pikiran lo terlalu jauh, Lex." Kekeh Kalila.

"Gue serius, Kal."

Kalila tertawa kecil lalu setelahnya ia memandang Alex.

"Gue percaya lo gak akan ngecewain, Lex."

"Gue gak akan ngerusak kepercayaan yang udah lo kasih ke gue, Kalila."

Akhirnya selesailah Kalila memasangkan dasi untuk Alex. Kalila langsung bergegas menuju kamar putri kecilnya itu dan membangunkannya dengan lembut.

Setelah satu jam berlalu, mereka bertiga sudah rapih dalam balutan seragam masing-masing. Hari ini, ada yang berbeda dari Alex. Lelaki itu tidak hanya mengenakan seragamnya tapi juga jas kebesarannya yang melekat pas di tubuhnya.

"Daddy ganteng!" Seru Alina sambil mengacungkan kedua ibu jarinya.

Alex berjongkok untuk menggendong Alina.

"Kiss buat Daddynya mana?" Alex memajukan pipinya untuk mendapatkan ciuman.

Cup!

"Lagi." Pinta Alex.

Cup!

Alina mencium sebelah pipi Alex lagi.

"Lagi-lagi."

Cup!

Lalu bibirnya pun juga mendapat kecupan singkat dari Alina.

Alex tertawa sambil mengacak rambut Alina gemas. "Astaga. Gemas banget sih!"

Kalila mendekatkan tubuhnya pada mereka.

"Bunda juga dong..."

Alex menoleh sambil mengedipkan sebelah matanya. "Dari Daddy aja mau?"

High School Parents [TERBIT EBOOK!]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang