"Seperti yang aku bilang tadi. Get the room, kantor terlalu banyak cctv jika kalian ingin sesuatu yang lebih"
"Kwajangnim!! " pekik ku malu disusul kekehan nya
"Tak usah dengarkan dia niel. Dia memang suka sekali mengerjai kita" Daniel tersenyum dan...
Aku melihatnya diam memberengutkan bibirnya yang tipis itu. Oke... I know!! This is my Fault.... Benar aku akui!!
Karena nyatanya, setelah aku membisikannya 'Lets Get the Room' kami memang berakhir di sebuah ruangan. Tapi bukan ruang yang kalian sangka diawal.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yeahhh.... Disinilah kami_____
____berakhir di Karaoke Room dekat kantor. Parahnya adalah aku mengajak semua kesebelasan MT kami. Jujur aku terlalu kaget dengan ucapan ku sendiri yang begitu berani padanya. Membuat ku tak bisa berpikir jernih dan mengabarkan ke grup chat untuk menyewa karaoke room bersama.
Jadi sekarang disanalah mereka terdampar. Saling melempar pop corn saat Jjaeni menyanyikan lagu bertema R&B dengan Gaya nyentrik. Tentu saja ku tertawa tawa, karena tingkah mereka yang sudah tak tertolong kegesrekannya.
Aku mencuri pandang ke arah manisku yang duduk di sebelah Minhyun ikut tertawa kecil. Aku menangkap matanya menghindariku.
Tak apa. Asal ia masih mau berteman dengan ku si Po Man ini.
Kurang lebih begitulah pikirku.
. . .
Sudah hampir 3minggu dan kenyataanya hubungan kami tak kunjung membaik. Bisa dikatakan just for bussiness relationship😳.
Saat dikantor memang tidak ada yang menyadari kerenggangan kami. Aku sudah berusaha bersikap seperti biasa saja, tp dibalas dengan datar saja olehnya.
Inikah tanda hilangnya minat pada ku ini?? Jujur aku menjadi resah setiap malamnya. Aku bahkan menghabiskan malam panjang dengan berkutat dengan maket designku dan berujung tertidur disofa.
Sungguh, anggap saja aku aneh, tapi aku memang masih bisa mencium aroma Ongie~nya dibantal dan ranjangnya. Membuatku semakin tak bisa tidur.
Apakah aku merindukannya??
Hari ini Jisung hyung mengajak makan bersama dengan kesebelasan tim MT disalah satu warung tenda jokbal. Itu adalah makanan favorit si manisnya. Ia duduk diujung meja berlawanan dengan dudukku, masih tertawa renyah dengan Jihoon dan Guanlin yang masih menimpali leluconnya.
Aku menuang soju kembali ke gelas sloki ku. Menenggaknya cepat dan mengulangi lagi hal yang sama. Sungwoon meletakkan sepotong jokbal di piring ku.
"Jangan lupa makan..."ucapnya sambil tersenyum dan aku meraih sumpit memasukan makanan itu ke mulutku dalam sekali lahap.
"Makanlah!! Orang patah hati butuh tenaga ekstra"
Uhuuukkkk...
Aku tersedak, dan reflek menyambar minuman didepan ku, yang nyatanya hanya ada soju saja. Aku langsung meneguk dari botolnya. Alhasil aku tambah terbatuk. Membuat manik manisnya menatapku.
