Hospital

95 12 16
                                    

'Biarkan saja kakiku dipenuhi oleh luka,setidaknya aku masih bisa tersenyum melihatmu'-Rey

"Em..malam ini,aku yang temenin kamu ya?"-Rey

"Em..emangnya mama papa gabisa dateng ya?"-Mila

"Katanya besok baru bisa dateng,Tugas dikantor banyak..Winda Tadi yang nelpon ortu kamu"-Rey

Mila sedikit menunduk,perasaannya kecewa dengan orang tuanya

"Seberapa penting tugas kantor,sampai aku anaknya di nomor dua kan?"Ucap mila Sedih

"Hey,mereka bekerja juga untukmu,mereka pasti memberikan yang terbaik untukmu"-Rey

"Aku tidak butuh uang,aku butuh perhatian mereka"-Mila

***

Semenjak Mila lulus SMP,usaha Orang tuanya naik daun,Kedua orang tuanya bekerja,mila pun merasa kesepian karna mila adalah anak satu satunya di keluarga tersebut

Perhatian orang tuanya jadi teralihkan karna adanya pekerjaan tersebut,mila akhirnya memutuskan untuk Sekolah di Jakarta,Dan mengekos disana
Awalnya orang tuanya tidak mengizinkan,tapi mila mengancam akan pergi sendiri dari rumah

Akhirnya mila pun di bolehkan,Mila sedikit terkejut,Karna orang tuanya bukan Memberi Rumah seperti kos kosan biasanya,mila bahkan di belikan rumah yang cukup besar untuk mila yang tinggal sendirian

Menurut mila seperti ini lebih baik,mila tidak merasa kesepian karna banyak pekerjaan pekerjaan rumah yang Menyibukkan dirinya

***

"This is gonna be okay, trust me"Ucap rey menenangkan mila

"Rey.."-Mila

"Laperr"-Mila

Rey pun sedikit tertawa

"Mau apa?"-Rey

"Sate padang"-Mila

"Kata dokter gaboleh,jadi harus bubur atau makan makanan rumah sakit"-Mila

"Kalo tau gitu,kenapa harus nanya"-Mila

"Jadi mau bubur atau makanan rumah sakit?"-Rey

"Bubur aja ah,males makanan rumah sakit,rasanya hambar"-Mila

"Yaudah,aku beli dulu di depan ya"Ucap rey Sambil memakai jaket nya

Rey pun keluar

Mila mencoba mengingat apa yang terjadi hari ini

"Ya jelas aja lah,lu ganjen begitu sama rey kita gasuka!!"

Kalimat itu terngiang ngiang di kepala mila

"Sebenarnya mereka mau apa sih?"Ucap mila dalam hati

Setelah beberapa menit menunggu akhirnya rey kembali dengan membawa sekantung plastik

"Maaf,lama ya?,Ngantri banget"-Rey

"Ah engga kok"-Mila

Mila melihat rey yang memgang plastik
Dan melihat sebuah jam yang digunakan rey
Jam itu berwarna hitam dan biru
Mila sedikit tersenyum karna jam itu adalah kado dari mila saat rey ulang tahun

"Mau makan sendiri?"-Rey

"Em.."Mila langsung melihat tangannya,Satu tangannya dibalut perban,tangan satunya lagi dipasang Infusan

"Yaudah,disuapin aja"-Rey

Mila tidak bisa menahan senyumnya,Setidaknya Setelah mendapat Luka dan rasa sakit,Kini dia mendapat kebahagiaan

Say SansTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang