3. Mengobrol

176 47 28
                                    


MATAHARI pagi bersinar cerah. Tapi sayangnya tak secerah hati Bu Lili yang sedang mengajar di kelas Juletta. Tampaknya ia sedang galau. Sampai murid-muridnya yang kena imbas.

"Tolong, yang merasa bodoh segera berdiri!" ucap Bu Lili.

Tak ada yang bergerak.

"Tidak ada?"

Lima belas detik kemudian Juletta berdiri. Sontak semua pandangan tertuju padanya.

"Oh, kamu merasa bodoh, ya, Juletta!?"

"Tidak, Bu. Saya kasihan aja melihat Ibu berdiri sendiri!" ucap Juletta dengan santai. Ditambah dengan cengiran.

Sontak semua warga kelas langsung tertawa  dengan kerasnya.

Bu Lili yang malu langsung duduk di singgasananya dan melanjutkan pelajaran.

Juletta juga duduk kembali. Lalu mengajak bicara Alya. Entah tentang apa.

Mereka berisik sekali sehingga membuat Bu Lili melempar spidolnya ke arah Juletta dan Alya.

Sontak mereka kaget. Dan mencari siapa yang melempar spidol itu.  Ternyata yang melempar adalah Bu Lili.

Alya langsung memasang wajah takut. Sementara Juletta memasang wajah santai.

"Kenapa kamu ngobrol dipelajaran saya?" tanya Bu Lili sambil melotot.

"Kenapa anda mengajar saat kami mengobrol?" Juletta malah menanyainya kembali.

Bu Lili pun geram, lantas ia langsung menyuruh Juletta untuk keluar. Terserah ia mau berbuat apa.

Juletta menurutinya dan berkata: "Bu, Alya gak disuruh keluar juga?"

Alya yang namanya disebut langsung membelalakkan matanya ke arah Juletta.

"Iya, kamu Alya. Keluar juga! Temenin temen kamu itu! Ajari dia semoga menjadi anak yang baik!" ucap Bu Lili sambil menunjuk ke arah pintu tempat Juletta berdiri sekarang.

Alya mengangguk dan berjalan lunglai ke arah Juletta.

Mereka berdua keluar kelas dan menuju kantin. Daripada tak ada tujuan sama sekali.

"Jul, elu tau poop enggak?" tanya Alya.

"Tau."

"Elu tuh sebelas dua belas sama poop tau nggak!"

"Oh."

Alya tersenyum sinis.

"Makasih, elu juga mirip, kok!" ucap Juletta.

Alya melirik. Dan tak ingin membalas. Karena ia tahu kalau berdebat dengan Juletta tidak akan ada ujungnya.

***

To be continue...

Maap cuma dikit ya gengs😅
Jangan tiru adegan di atas ya..

AL

Juletta (BELUM KELAR)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang