Tuan Muda Mean ; MEANPLAN

10. Plan dulu, Plan lagi, Plan terus~

Plan beresin rantang bekas makan Mean. Dia bawanya pake rantang. Biar lauknya banyak.

Kimmon ikut makan sama mereka btw.

"Abis ini lo langsung pulang?" Tanya Kimmon.

"Iya. Emang aku harus kemana lagi?" Jawab Plan sambil beresin meja, dibantu Mean.

Kimmon punya ide jahil.

"Kenapa ga pulang bareng Mean aja?"

Plan diem. Mean mikir.

"T-tapi.."

"Kamu pulang sama aku aja. Ya? Temenin aku disini. Bosen liat Kimmon mulu." Suara Mean rada merengek gitu.

"Y-ya tapi Mang Ujang masih nunggu didepan."

"Gampanglah. Kim, tolong sampein Mang Ujang suruh pulang duluan. Plan bareng gue."

Kim auto merengut. "Gue yang ngasih ide, gue juga yang dibabuin."

Plan tahan ketawanya.

"Lo nurut, bulan ini gaji lo gue kasih bonus." Sebuah penawaran.

"Gitu dong, Mean! Ga ada yang gratis sekarang mah. Oke gue cabut dulu." Kim beranjak dari duduknya. Keluar ruangan Mean nemuin Mang Ujang.

Baru Plan bisa ketawa.

"Temenmu lucu."

"Lucuan mana sama aku?" Mean nopang dagunya.

Plan senyum kikuk.

"Lucuan aku." Jawab Plan akhirnya.

Kalo itu mah Mean setuju.

Mean genggam tangan Plan. "Maaf ya, tadi aku agak terlambat. Kamu harus nerima bentakan Saint."

"Ga apa-apa. Aku udah terbiasa sama hal kek gitu. Ibu malah lebih parah dari Tuan Saint." Plan senyum.

Mean mendadak cemas sama Plan. Ga seharusnya Plan ketemu sama Saint.

"Yaudah kamu sana kerja. Aku duduk disini aja."

Mean naikin sebelah alisnya.

"Ga mau duduk di pangkuan aku?"

Plan kesel digodain mulu. Dia ga bisa nahan rona merah di pipi gembilnya.

"Mean ih! Ini tempat kerjamu. Jangan aneh-aneh!"

"Aku bosnya, Plan. Mau aku jungkir balik di ruanganku pun ga akan ada yang larang."

"Jadi bos jangan semena-mena."

"Kan sama babyku.." Mean cemberut.

Plan ga tahan liatnya. Mean berubah drastis gitu. Kemana muka dinginnya pas pertama kali liat Plan?

Mana sifat pemarahnya yang bikin pelayan takut liat dia?

Malah bertingkah bayi didepan Plan.

Kimmon masuk tiba-tiba. Jantungan pas liat Mean kedip-kedip lucu sambil nopang dagunya didepan Plan.

"Woi, Mean? Lo kesambet bayi dugong?"

Plan langsung ketawa. Mean pasang muka datarnya. Kimmon bagai negara api yang mengubah segalanya.

"Lo dugongnya, Kim."

Gitu terus. Cuma mereka doang atasan sama bawahan yang saling ngumpat.

Didunia ff semua ada di tangan author😎

———

Saint banting hp nya di kasur. Perasaan kesel nyelimutin dirinya.

"Apa sih bagusnya dia? Cuma babu ga penting!" Omelnya.