09

3.8K 435 5
                                    

Vote n comment:^

Sehun mendekat, namun Jisoo semakin menjauh.

"Kumohon, sebentar saja." Ucap Sehun.

"Apa? Kamu mau ngapain?" Jisoo gamau Sehun mendekatinya.

Karena, hanya dengan mata Sehun dia sudah luluh.

"Aku cuman mau minta maaf, Jisoo. Aku bahkan belum kasih tau alasan aku mutus—" Belum sempat, Sehun lanjutkan Jisoo sudah memotong.

"Sudah, sudah. Udah ya. Aku balik ke kamar. Ngga usah di bahas, itu hanya masa lalu konyol yang ga penting, kan....? Haha. Lagian aku bahkan sudah lupa tentang itu" Jisoo berlari, balik ke kamarnya.

Tolong, dia takut

dia takut dengan Sehun.

Jisoo sendiri di kamarnya.
3 member lainnya, sekamar dengan beberapa anggota kelompoknya.

Jisoo menangis, menangis kuat.
Bagaimana mungkin upaya melupakan Sehun yang walaupun tak pernah berhasil, hancur dalam beberapa detik?

"Sehun, kamu jahat.."


Jisoo keluar dari kamarnya, 30 menit lagi syuting terakhir hari ini akan dimulai.

Jisoo berusaha tersenyum,
Dia harus terlihat baik-baik saja.

Dia sudah dibayar mahal, tentu tidak boleh mengecewakan.

Jisoo diam saja, bahkan sampai syuting selesai.

"Jisoo! Ngga makan lo?" Tanya Jennie.

"Gue nanti aja, duluan aja hehe." Jisoo menolak lembut, lagian kalau Jisoo makan dia pasti makan sendiri.

Karena makannya udah dibagi gitu, jadi yang lain pada sesuai sama kelompok masing-masing.

Jisoo duduk di depan ruang makan mereka, melihat langit malam dari lantai 12 ini.

"Hah.. Bagaimana bisa aku bertahan 30 hari disini? Bahkan sehari aja sudah sangat memberatkan."

Bayangan seseorang yang berdiri di sebelah Jisoo, membuat Jisoo melihat ke arah orang itu.

"Ngapain?" Kata orang itu.

Jisoo kaget bukan main.
"Gak, aku ga ngapa-ngapain." Jisoo berjalan mundur, menghindari Sehun.

"Ga makan?" Tanya Sehun.

"Nggak! Sudah, ya. Aku kembali ke kamar, selamat malam." Jisoo berlari menuju kamarnya.

Dia selalu begini,
Hanya bisa menghindar,

Dia lemah, mengaku-ngaku sudah melupakan masa lalunya,
Padahal melupakan sedikitpun tak bisa.

"Jisoo.. apa kamu benar benar udah lupa samaku?" Sehun mengacak ngacak rambutnya.
Frustasi, akan apa yang terjadi padanya.

30Days ; (Jisoo, Sehun) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang