14. Awal

32 6 2
                                    

Terkadang kita tidak menyangka sebuah imajinasi bisa jadi kenyataan.
—RAGARA.


ENJOY!!!

"Sama gue."

***

Ara berjalan mengelilingi pantai seraya menunggu datangnya senja, sebuah kamera sudah ia kalungkan di lehernya. Sesekali Ara menoleh ke samping, untuk melihat orang yang tadi mengejutkannya.

Ya, mengejutkan.

Sangat mengejutkan.

Seorang, Raga.

Pergi.

Bersamanya!

Bayangkan!

Saat Ara sedang menikmati ciptaan Tuhan yang indah di sampingnya, tiba-tiba sebuah suara mengangetkannya.

"Kenapa?" Ara hampir terjungkal saat mendengar, Raga bicara.

"A—pa kak?" Ara terbata-bata karena masih merasa shock.

"Liatin gue." Ara terdiam, maksudnya apa? Maksudnya ia disuruh untuk melihat wajah, Raga? Mustahil!

Ara masih merenung.

Seolah mengerti, akhirnya Raga angkat bicara lagi.

"Kenapa liatin gue?" Seketika Ara mengeluarkan cengiran kudanya.

"Hehe, nggak apa-apa kak." Ara hanya nyengir saat Raga bertanya seperti itu.

Raga melanjutkan jalannya.

Ara hanya bisa menghela nafas dan menyamakan langkahnya dengan, Raga.

***

Tidak terasa sudah hampir 1 jam Ara dan Raga berkeliling pantai menunggu sunset. Mereka mencari tempat paling indah untuk mencari sunset.

Hingga akhirnya, Ara melihat sebuah bebatuan besar di pinggir pantai.

"Kak Raga..." Ara memanggil Raga dengan pelan, karena ia sedikit canggung dan takut

Raga menoleh. Raut wajahnya seolah menggambarkan, ia sedang bertanya pada, Ara.

"Anu kak... hmm... liat ke sana deh kak," Ara mengarahkan jarinya menuju pinggiran pantai.

"Mau di sana aja kak? Kelihatannya bagus tuh view-nya." Ara tersenyum pada, Raga.

Raga menoleh, mendapati Ara sedang tersenyum. Sepersekian detik ia terpaku, namun segera ia mengalihkan pandangannya.

Sementara Ara, ia masih menunggu jawaban dari, Raga.

Seolah mengerti, Raga mengangguk sebagai jawaban. Lalu ia langsung berjalan menuju batu tinggi tersebut.

Ara yang melihat itu pun, tersenyum.

"Kak Raga, bisa naiknya kan?" Ara bertanya pada Raga. Karena batu ini sangat tinggi dan besar. Namun view-nya sangat pas untuk melihat sunset.

RAGARA (UPDATE ALMOST ERRDAY)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang