DREAM chapter : 2

4.6K 673 99
                                    

-DREAM-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-DREAM-


"Whoa... Rasanya kakiku akan patah sekarang!" gelak Taehyun, sebelum menjatuhkan dirinya di lantai, di samping Huening Kai yang sudah berguling-guling tidak jelas.

Sekilas ia melihat Yeonjun dan Beomgyu yang masih sibuk menyempurnakan beberapa gerakan di depan cermin yang memenuhi seluruh sisi tembok, lantas menggerak-gerakan kakinya begitu rasa keram itu datang lagi.

Sejujurnya, kakinya sudah terasa sakit sejak latihan tadi, hanya saja dia terlalu bersemangat sehingga mencoba mengabaikannya dan melanjutkan latihan hingga akhir.

Yeonjun dan Beomgyu yang telah selesai ikut bergabung bersama para maknae. Berbaring menghadap langit-langit sembari mengatur napas.

"Hyung, kenapa kamu mendorong dirimu terlalu keras? Bukankah kamu sudah sangat bagus dalam menari?" Hyuka mendadak bertanya.

Yeonjun yang berbaring kemudian beranjak duduk, melihat Si Termuda yang tidur tertelungkup.

"Kenapa?" Yeonjun mengulang pertanyaannya. "Itu karena aku ingin terlihat baik di depan penggemar nanti. Mereka sudah menunggu lama untuk waktu debut kita, bukankah kita harus melakukan ini?"

"Benar, kamu saja sering latihan bernyanyi di luar jadwal latihan bahkan ketika sedang mandi" Beomgyu mencibir.

"Yak! Beomgyu Hyung mengintipku?"

"Bukan, aku hanya menguping"

"You're stalker!"

"Ngomong-ngomong Soobin Hyung kemana?" Taehyun yang kini beranjak duduk mengubah arah pembicaraan.

"Ke toilet kurasa," jawab Yeonjun sekenanya.

"Huuaaahhh sambil menunggu Soobin Hyung bagaimana jika kita berlatih vokal?" saran Hyuka setelah turut beranjak dari duduknya.

"Ayo menyanyikan lagu debut!" Taehyun berseru.

Yeonjun dan Beomgyu mengiyakan. Taehyun dan Hyuka mulai menghitung, sampai tepat pada hitungan ketiga pintu ruangan terbuka disusul Soobin yang muncul dari balik pintu.

"Kalian sedang apa? Kenapa gak mengajakku?" Soobin mendekat dengan cemberut.

"Tadinya selagi menunggumu datang, kami ingin berlatih vokal. Tapi kamu lebih dulu muncul, ya sudah gak jadi," sahut Yeonjun.

"Lagian Hyung lama sekali ke toilet saja," protes Hyuka.

"Maaf, maaf. Masalah perut" Soobin meringis.

"Yasudah, ayo latihan lagi. Pelatih Song bilang kita lakukan sekali lagi, setelah itu kembali ke asrama." Yeonjun mengomandani, lalu mereka beranjak ke tengah ruangan dan mulai menyalakan musik.

-DREAM-


Waktu menunjukkan tepat tengah malam ketika satu per satu anggota beranjak perlahan dari ranjang tanpa menimbulkan suara.

✔ One DREAM | Kang TaehyunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang