Chapter 6 End

1.1K 111 9
                                    

Previous Chapter

'yuta menangis ?' batin taeyong

" Yak ! yutaa ,, yuta-chaaan ,, ! " percuma saja lee taeyong, yuta sudah berlari meninggalkan mu.

" apa tadi aku salah bicara ,, ahhh ,, kau sungguh bodoh lee taeyongg " ujar taeyong sambil meruntuki kebodohannya . sebenarnya ia sangat terkejut bahkan hatinya berdenyut sakit saat melihat yuta menangis tadi . jauh di dalam hatinya, taeyong sebenarnya juga merasakan perasaan yang sama dengan yuta.

taeyong pun berjalan pelan bahkan sangat pelan , entah apa yang namja itu rasakan, dia sendiri tidak mengerti , rasanya sangat sesak melihat pemuda yang ternyata –baru disadari bahwa – ia sukai menangis karena ulahnya.

==================







Love Theorem

Last Chapter

=============================================================





BRAKK !!





yuta membanting pintu kamarnya dengan kencang, entahlah dia merasakan sakit yang teramat sangat saat taeyong mengucapkan kalimat itu tadi, rasanya seperti kau diterbangkan kemudian dihempaskan kembali dengan kencang. Sangat sakit.



Tok Tok ..



" yuta-chan , kau tidak apa-apa ?" tanya ibunya khawatir. Pasalnya selama ini yuta tidak pernah pulang kerumah dalam keadaan menangis , ada apa dengan anak laki-lakinya ini ? batin ibunya bingung.


" tidak bu , aku tidak apa-apa"


" ah , baiklah , kalau kau tidak apa-apa , cepat turun jika sudah merasa lebih baik ok , "


" hmm .."

Ibu yuta pun meninggalkan kamar anaknya masih dengan rasa penasaran , tapi jika yuta tidak ingin bercerita , ibunya tentu tidak akan memaksa, mungkin dia akan bercerita setelah hati dan pikirannya lebih baik , pikir sang ibu.




=====




Seminggu sudah yuta mengurung dirinya dikamar , seminggu itu pula taeyong berusaha menghubunginya , namun tak pernah dapat jawaban dari yuta.


From : Fucking Tae

To : Nakamoto Yuta

Love Theorem || TaeYuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang