"duh doy, gimana ya? dohwan kira bali deket. jadi dohwan gak bawa apa-apa."
"ih samaaa, doyoung juga gak tau. kita pinjem kolor ke siapa dong nanti?"
kotaro sama yoshi langsung menjauh. takut kolornya dipinjem.
"eh siyun kok banyak banget bawa tas tadi? emang bawa apa aja?"
"bawa air minum sama makanan banyak-banyak. soalnya itu penting untuk bertahan hidup."
yoonbin sweg nyeletuk. "kita mau ke bali bukan ke mars."
"di bali ada jual air minum?" yeongue yang polos bertanya.
"enggak ada. kita minum air ujan di sana." savage seokhwa nyamber.
"eh di pesawat nanti ada AC gak ya? soalnya mashi gak bisa kepanasan."
seunghun mikir bentar sebelom jawab. "kalo gak ada AC nanti buka jendela aja mashi. biar anginnya masuk."
hehe tewas lah kalian gob-- pintar :)
"uncuk udah pernah naik pesawat ya?" mahiro dan asahi menatap hyunsuk dengan pandangan kagum.
"oh udah sering dong. gak terhitung udah berapa kali."
iya, soalnya hyunsuk pergi ke rumah neneknya di kecamatan sebelah aja naik pesawat.
sementara itu, gon sama jihoon dipelototin calon penumpang yang lain soalnya mereka daritadi teriak-teriak mulu.
"PERHATIAN-PERHATIAN, PARA PENUMPANG PESAWAT UDARA LAIN AIR DENGAN NOMOR PENERBANGAN 1234 DIPERSILAHKAN MEMASUKI PESAWAT UDARA MELALUI PINTU KEBERANGKATAN 1, TERIMAKASIH." ini jihoon yang udah pro banget niruinnya.
kalo gon...
"PERHATIAN-PERHATIAN...
CIEE PENGEN BANGET DIPERHATIIN~"
serah y gon 😤
"duh yedam gak pengen pergi." sementara yang lain excited, yedam ngerasa sedih.
"loh kenapa? kan kita mau pergi jalan-jalan." jyunhao mencoba menghibur.
"yedam gak mau bolos sekolah. takut entar jadi bego macem park bihoon."
jihoon yang lagi teriak auto keselek diomongin.
inhong dan junghwan daritadi keliling ruang tunggu bandara sambil foto-foto. ya gimana ya, orang ganteng bebas.
"cikguuuu, jeongwoo kebelet berak nih. temenin dong cikguuu." jeongwoo merengek ke cikgu rose.
ih cikgu rose males banget udah cantik-cantik begini disuruh nemenin berak.
"minta temenin haruto aja sana. har, kamu mau pipis kan tadi? nah sekalian temenin jeongwoo berak."