ROSA

1.

Selamat membaca

☁️☁️☁️

Bisa saja, orang yang selalu terlihat bahagia, diam diam menyimpan sejuta luka. Jadi tersenyumlah, tipu semua orang agar menganggapmu baik baik saja.

***

Esok pagi yang cerah, suasana kelas 11 IPA1 SMA Nusantara masih sangat tenang dan sepi. Terlihat seorang gadis cantik sedang duduk sendirian di kursi paling belakang menatap kearah luar jendela dengan mengenakan earphone di telinganya.

Dia ROSALIA ELISA SAUNDERS, dikenal dengan nama Rosa. Marganya sengaja dia sembunyikan agar tidak ada yang mengetahuinya, kecuali sahabat satu satunya.

Gadis cantik dengan tubuh jenjang, hidung mancung, berkulit putih, berambut panjang, beralis tebal, dan berpipi agak tembam yang kerap disapa Rosa ini terkenal dingin dan irit bicara.

Jam menunjukan pukul 06.05, hanya siswa teladan yang mau berangkat sepagi ini Kecuali rosa. Tak lama kemudian, datanglah siswa yang dikenal dengan nama FIANA HOLMES. Dia di cap sebagai siswa paling teladan di sekolah ini. Bukan hanya soal nilai, fina termasuk orang yang sangat kreatif dan kritis.

Saat tatapan kami tidak sengaja bertemu. Fina melempar senyum manisnya dan langsung duduk di kursi paling depan. Sementara aku hanya memandang acuh dan memalingkan wajah.

"Woii! Ngejomblo mulu si sa. Kaga ada bosen bosennya apa?." Suara teriakan itu sangat familiar. Ya dia maudy sahabatku. Namanya MAUDY KELLY SMITH. Biasanya aku manggil dia ody. Dia juga temen kecilku.

"Bacot." Jawabku singkat sambil melepas earphone yang tadi kukenakan.

"Hiss lo ma begitu sama gue. Btw lo tau ngga?" Tanya dia. Sementara aku hanya diam tidak merespon.

"Rosa?! Lu ndegerin gue ngga sih?!." Serunya membuat kupingku ini sakit.

"Kenapa?."

"Lo tau ngak??." Pertanyaan itu lagi. Haiss pasti unfaedah, aku harus sabar menghadapi alien satu ini.

"Ngak."

"Gue kasih tau ya?."

"Ngak."

"Ayolahh jangan cuekin gue Rosa. Ngomong apa kek biar gue seneng gitu."

"Ngomong. Udah. Lo seneng?" Jawab ku dengan jutek sambil malingin wajah lagi ke arah jendela. Bukan ody namanya kalo dia berenti menganggu dalam sehari.

"Sama aja. Ehh katanya kelas kita kedatangan murid baru loh. Dan dia cowo gans pula. " Ucapnya dengan mata berbinar. Sementara aku hanya diam tidak merespon.

"Sa menurut lo dia kek gimana ya?." Tanya ody sambil menghayal hal yang aneh mungkin. Aku hanya mengangkat bahu acuh.

***

Kring kring kring

Bel masuk pun berbunyi, semua siswa masuk ke kelasnya masing masing untuk belajar. Sementara anak kelasku malah keluar nunggu Bu ani yang membawa murid baru, sangking keponya sampe begitu. Hiss norak.

"Sa lo kaga ikutan kepoin si murid baru kek mereka??" Tanya arsen si badboy sekolah. Lebih tepatnya ARSENIA ALLEN. Namanya sih emang kaya cewe, Tapi kelakuannya berbanding terbalik sama namanya. Dan dia duduk disebelah kanan mejaku.