Teruntuk kamu,
Maafkan atas prasangka yang sering kali hadir di hati.
Maaf, atas rasamu yang tak bisa kubalas dengan hati.
Maaf, atas rindumu yang mengakar lalu ku cabut hingga mati.
Maaf atas sikapku yang masih memberi harap tapi tetap tidak bisa diharapkan.
Maaf telah membuatmu mencinta, lalu aku pergi dan menghilang.
Maaf atas perasaanmu yang tidak bisa kupertanggungjawabi.
Maaf atas kebersamaan yang tidak bisa kubersamai.
Maaf. Hanya kata itu yang ingin kuucap.
Semoga kau masih tetap dapat mencinta, walau sering kali kuminta patah.Dirimu baik, tetapi aku belum mencintaimu. Aku tau ini perihal waktu, tetapi sediakah kau untuk menunggu? Tidak. Carilah yang lain, sebab kau pantas untuk menemukan yang baik dan akupun ingin mencari lelaki yang lebih baik.
Terima kasih telah tabah dalam menunggu dan mencintaiku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Rasa
RandomTidak semua tentangku. Jika ucapan tidak bisa dengan leluasa diungkapkan, semoga kata bisa menjadi perantara untuk menerjemahkan rasa. Ini semua tentang rasaku, kamu, dan kita semua. Selamat menikmati rindu, cinta, dan segala rasa yang ada✨