Dear Sahabatku
Kembalilah kepadaku, disaat semua yang selama ini kau perjuangkan dan kau banggakan pergi meninggalkanmu.
Biarlah jarak hadir sebagai pelengkap persahabatan ini. Aku akan selalu menemani hingga mataku mungkin tak dapat lagi melihatmu, saat bibir ini sudah tak bisa lagi tertawa dan tersenyum karenamu.
Persahabatan ini sudah terlalu lama. Terlalu sayang jika disudahi begitu saja.
Aku sahabatmu. Kamu sahabatku.
Akan tetap begitu, sampai kau mungkin sudah tak ingin lagi bersamaku. Akan tetap seperti itu sampai kau memintaku untuk pergi tinggalkanmu.Sudah berapa lama kita bersama? Bersama dalam spasi yang terus menghantui. Bersama dalam ruang yang berbeda. Bersama dalam kebersamaan yang tak lagi sama.
Kau pandai dalam meyakinkanku. Kau bisa selalu menenangkan perasaanku, disaat hatiku sudah mempertanyakan persahabatan ini.
Kau tau? Aku ini pecemburu.
Aku tak ingin sahabatku lebih menyayangi sabahat barunya dibandingkan aku. Biarlah, aku yakin kau akan berpikir aku egois sekali.Tapi walaupun kecemburuan itu slalu hadir bahkan bertambah setiap waktu, percayalah aku slalu ingin kau memiliki teman terbaik. Aku tahu, sekuat apapun aku ingin mengetahui dan slalu hadir disetiap harimu, nyatanya aku tetap tak mampu.
Bahagialah selalu, aku selalu mendo'akan yang terbaik bagimu.Sahabatmu
22 Januari 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Rasa
RandomTidak semua tentangku. Jika ucapan tidak bisa dengan leluasa diungkapkan, semoga kata bisa menjadi perantara untuk menerjemahkan rasa. Ini semua tentang rasaku, kamu, dan kita semua. Selamat menikmati rindu, cinta, dan segala rasa yang ada✨