hari baru

14 2 0
                                    

Dia menangis tersedu sedu, "udah sayang, kaka kan udah di sini jangan nangis ya".

Dia hanya tersenyum, "kaka lama di jeju, kaka ngapain aja di jeju".

"Kaka kerja donk dek masa jalan-jalan" kata gua sambil mencubit pipi adek gua.

Dia meringis, "auhhhchh, sakit kak, kebiasaan kaka nih, cubit cubit".

Gua hanya tersenyum, udah lama gak lihat adek tersenyum gua jadi semakin kangen.

"Yaudah ayo kita ke kafe dulu, kamu laperkan" tanya gua ke adek gua.

"Iya lah dari pagi belum makan, cuma makan snack doang kak" kata adek gua.

Gua terkejud, "apa belum makan, ya tuhan dek, kaka kan dah bilang kalau ada kegiatan sempetin makan, jangan sampai gak makan, nanti kalau kamu sakit lagi gimana".

"Ya maaf kak, habis nya tugas numpuk banget jadi nggak sempet makan tadi" adek gua memelas.

"Lain kali jangan di ulang lagi ya, sesibuk-sibuknya jangan sampai lupa makan dek, kan kamu pernah sakit, jadi jangan diulang oke"gua menasehati mingyu.

Dia hanya mengangguk. "Yaudah kita cari makan dulu" gua mengajak mingyu ke kafe.

"Yaudah kak, kaka nggak marah kan sama aku" adek ku mulai sedikit sedih.

"Nggak kok dek, kaka nggak marah kok, kaka cuma gak pengen kamu itu sakit lagi sayang ku" gua mengelus rambut adek gua.

"Hmmmm makasih ya kak,sayang deh yaudah yok.ah aku dah laper nih".

"Hmmm iya sayang, kita mau ke kafe mana" kata ku.

"Terserah kaka aja deh, aku ngikut" kata adek ku.

"Yaudah ya, kita ke kafe jacky aja ya" gua langsung pergi ke kafe jacky.

Sesampainya di kafe jacky gua langsung memesan makanan,

"Mbg permisi, mau pesen" gua memanggil salah satu pelayan kafe.

"Iya mau pesen apa mbg" tanya pelayan kafe.

Gua menjawab, "ini tteokbokki 2 porsi, odeng 4 tusuk, minumnya susu anget aja 2, udah itu aja".

Pelayan hanya mengangguk. "Sabar ya sayang, masih di pesan" gua senyum ke adek gua.

"Iya kaka, aku sabar kok tenang aja" dia tersenyum manis seperti anak kecil. Gua jadi semakin kangen ma dia.

Lama menunggu pesanan pun datang. "Ini silahkan mbg, mas pesenannya udah datang, selamat meniknati". Kata pelayan itu.

"Iya makasih mbg" gua tersenyum. "Yaudah buru makan, nanti keburu dingin" kata gua ke adik gua.

Dia hanya tersenyum. "Senyum mulu kamu dek" gua ngeledek adek.

"Biarin aja, kan aku suka" dia sambil tersenyum.

"Ihhh yaudah buru makan, nanti dingin lo" gua lanjud makan.

Setelah lama makan, "kak dah kenyang banget nih" sambil memegang perut.

"Iya yaudah kaka bayar dulu, kamu tunggu di sini" gua membayar ke kasir.

"Yaudah deh aku tunggu sini, jangan lama-lama ya kak" adek gua mulai mengantuk, dan wajah nya mulai berubah.

"Yaudah ayo pulang, kayak nya kamu dah ngantuk berat dek" sambil mengusap-ngusap rambut adek gua.

"Hmmmm, iya nih dari tadi belum rehat sama sekali." Kata adek gua.

"Hmmm yaudah, kita pulang sekarang ya" gua langsung keluar dari kafe jacky.

Gua pulang dari kafe jacky menuju rumah. Sekilas gua lihat mingyu begitu lelah dan capek sekali.

Lama perjalanan akhirnya gua sampai dirumah. Dan sekilas gua lihat adek gua terasa sangat lelah dan letih.

Gua sampai tepat di depan rumah. Gua membunyikan klakson mobil gua. "Tin tin tin" belum juga ada respon. Gua coba mengklakson sekali lagi, tapi belum juga ada yang respon.

"Mama kemana nih kok gak ada respon" kata gua.

"Coba telfon aja kak,siapa tau mama kerumah nenek atau kemana gitu" saut mingyu.

Gua mengangguk, gua pun menelfon mama.
"Tututut"
"Hallo ada apa kak"
"Mama dimana"
"Mama di busan kak, ada apa"
"Pintu nya di kunci nggak"
"Nggak kok masuk aja"
"Mama ngapain di busan"
"Ada urusan sedikit nak"
"O yaudah kalau gitu"
Gua mengakhiri telepon dengan mama.

"Ada apa kak mama mana" tanya adek gua.

"Mama kerumah temennya gyu, katanya ada urusan sedikit" kata gua.

Gua pun turun dari mobil dan buka pintu gerbang rumah. Gua memasukkan mobil kedalam garasi.

"Kak aku besok kayak nya pulang malem dah, soalnya ada urusan sama dosen".

"Ha jam berapa kamu pulang" gua terheran heran.

"Kayaknya jam 9 malam dah, aku juga belum tau" adek gua mulai keluar dari mobil, dan masuk ke rumah.

"Buset yak nia anak baru masuk beberapa minggu aja udah banyak tugas" gua ngedumel dalam hati.

Gua pun mengikuti langkah adek gua yang semakin hilang entah kemana dia pergi.

"Hadeh, lelah banget nih besok masuk lagi" gua ngeluh.

Gua masuk kedalam rumah, buset yak ini rumah, udah kaya kuburan aja nie.

"Astaga sepi amat yak ni rumah, udah kaya kuburan aja nie" gua berkata dalam hati.

Gua menuju ke kamar untuk istirahat sebentar. "Besok kerja lagi, gua harus siap-siap".

Gua mulai menutup mata dan tiba-tiba. "Tok tok tok" pintu ada yang mengetuk dari luar.

Gua pun langsung berlari dan membuka pintu. Gua membuka pintu kamar gua dan berlari menuju pintu masuk.

"Tok tok tok" pintu terus di ketok dari luar. Gua semakin penasaran siapa malam malam gini kerumah, apa jangan-jangan mama yang mengetuk pintu adalah mama.

Gua bergegas membuka pintu. "Siapa ya" tanya gua penasaran.

"Pos mbg, ini kiriman surat dari seseorang" kata orang dibalik pintu. Ya gua belum buka pintu, takutnya ada orang jahat yang mau macam-macam.

Gua membuka pintu dan ternyata pak pos yang mengantarkan secarik surat, entah dari siapa.

"Eh, pak pos maaf baru buka pak, soalnya gak tau" gua menunduk meminta maaf ke pak pos.

"Nggak papa mbg, ini ada surat dari seseorang, kata nya untuk kim sora gitu" kata pak pos.

Gua jadi semakin penasaran siapa sih yang ngirim surat ini.

"Yaudah mbg, ini suratnya dan mbg tanda tangan di sini" pak pos menyodorkan tempat untuk tanda tangan.

Gua mengambil surat dari pak pos. "Terima kasih pak pos" ucap gua. Dan pak pos pun menjawab, "iya mbg sama-sama yaudah kalau gitu, saya permisi dulu" sambil membungkuk kan badan nya.

"Iya pak pos hati-hati". Lalu pak pos meninggalkan rumah.

Gua penasaran dari siapa ini surat.
Gua membuka surat itu dan ternyata isinya,
"MY LOVE MY FAMILY, MAAF BARU KASIH KABAR SAYANG, KARNA APPA MU SANGAT SIBUK SORA, APPA KANGEN SAMA EOMMA, KAMU DAN TENTU SAJA JAGOAN PAPA MINGYU. ENTAH SAMPAI KAPAN APPA DI SINI, APPA TAU KALIAN RINDU SAMA APPA, APPA JUGA KANGEN SAMA KALIAN, TAPI BOS APPA MELARANG APPA PULANG KALAU PEKERJAAN APPA BELUM SELESAI, TAPI TENANG APPA PASTI AKAN PULANG BEBERAPA WAKTU LAGI, KALIAN TUNGGU APPA PULANG YA, MY LOVE, MY FAMILY, AND MY LIVE. APPA SAYANG KALIAN, I MISS YOU SO MUCH. FROM:APPA TO:MY FAMILY"

Gua langsung terdiam dan terdiam melihat surat ini.

my perfect brother.......Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang