Yewon pikir ajakan Donghyuk semalam hanya sekedar gurauan, tapi ternyata ajakan itu benar adanya. Tiga menit yang lalu, Yewon menerima telepon dari Donghyuk yang mengatakan bahwa dirinya sedang menunggu di lobi gedung apartemen.
Untung saja Yewon sudah mandi sejak pagi, jadi ia hanya perlu mengganti bajunya dan bergegas turun ke lobi.
"Aku pikir ajakan semalam hanya candaan," kata Yewon saat ia tiba di hadapan Donghyuk.
"Apa semua yang aku katakan terdengar seperti candaan bagimu?" tanya Donghyuk yang bangkit dari duduknya.
Yewon mengibaskan tangannya, "Lupakan."
"Ayo!" Donghyuk melangkah lebih dulu dan Yewon mengekor.
"Kita akan kemana?"
"Jalan-jalan."
* * *
Senyum Yewon mengembang begitu lebar. Ia senang sekali hari ini. Sejak tadi, ia terus tersenyum sambil menyapa berbagai macam binatang.
Ya! Donghyuk mengajak Yewon berjalan-jalan ke kebun binatang. Yewon sungguh-sungguh bahagia saat tahu Donghyuk membawanya kemari.
"Kau selalu sesenang ini kalau diajak ke kebun binatang?" tanya Donghyuk sambil memperhatikan Yewon yang sedang berdiri di dekat pembatas tempat jerapah berada.
"Aku sudah lama tidak ke kebun binatang, jadi aku sangat senang hari ini," jawab Yewon.
Donghyuk mengangguk paham.
"Hewan ini seperti Sojung unnie," gumam Yewon tiba-tiba, tapi suaranya masih bisa di dengar oleh Donghyuk.
"Siapa?"
"Sojung unnie, kakak sepupuku. Dia tinggi sekali, seperti jerapah ini."
Donghyuk mengangguk lagi.
"Donghyuk-ssi, bisa bantu aku? Tolong ambil fotoku bersama jerapah!" pinta Yewon. Donghyuk tersenyum dan Yewon anggap itu adalah respon persetujuan.
Yewon mengeluarkan ponselnya dari tas dan membuka kamera. Gadis itu menyerahkan ponselnya pada Donghyuk dan segera berlari ke depan pagar pembatas agar lebih dekat dengan jerapah.
Donghyuk terkekeh pelan melihat tingkah ceria Yewon yang sangat berbeda dengan saat pertama kali mereka bertemu. Waktu itu Yewon terlihat cuek bahkan mendiamkannya dan bicara seadanya. Hari ini, Donghyuk merasa melihat sisi lain dari seorang Kim Yewon.
Di dekat pagar pembatas, Yewon berpose dengan mengacungkan 2 jarinya dan tersenyum pada kamera. Donghyuk memberi aba-aba dan memotretnya.
"Lagi! Lagi!" seru Yewon senang.
Yewon kembali berpose ala-ala ulzzang yang sering dilihatnya di instagram. Yewon yang dipotret, tapi Donghyuk ikut tersenyum. Baginya, Yewon terlihat sama cantiknya dengan ulzzang-ulzzang, lebih cantik malah.
* * *
Perjalanan Yewon dan Donghyuk hari ini belum selesai. Dari kebun binatang, sekitar pukul 3 sore, mereka pergi ke area street food tidak jauh dari kebun binatang.
Lagi-lagi ekspresi Yewon memancarkan kebahagiaan. "Aku jarang sekali bisa menikmati makanan di jalan seperti ini. Jam siaranku adalah waktu yang pas untuk ke sini, tapi aku tidak bisa melakukannya."
Sepanjang jalan Yewon terus mengoceh, membuat Donghyuk jadi lebih mengenal gadis itu. Sekarang Donghyuk paham mengapa Yewon bisa menjadi penyiar. Gadis berpipi tebal itu tidak pernah kehabisan bahan untuk dibicarakan.
Mereka membeli beberapa jenis makanan berupa jajanan ringan dan minuman untuk disantap selama perjalalanan menuju tempat mobil Donghyuk diparkirkan.
Saat sedang diperjalanan, tetes air hujan turun dengan perlahan. Lama-kelamaan, hujan menderas. Hal itu membuat Yewon dan Donghyuk terpaksa berteduh di halte yang ada di dekat sana.
Duduk bersisian, tetapi saling diam. Mereka sibuk dengan pikiran masing-masing sambil memandangi hujan.
Donghyuk dengan pikiran yang sibuk merencanakan kemana mereka setelah ini. Sedangkan Yewon, ia memikiran sesuatu yang aneh.
Perjalanan mereka hari ini seperti... kencan?
# # #
Maaf syekali, semalam pas ngedit gue ketiduran dan baru sempat update.
Jangan lupa vomment ;)
KAMU SEDANG MEMBACA
Voice [Umji x Donghyuk FF] 》END《
أدب الهواةCover by bintokki . "Oke, ke pesan selanjutnya. Dari @sweetpie.kim, langsung saja Yewon bacakan pesannya, ya. Hmm.. 'Ini untuk Kim Yewon-ssi. Kisah cinta seperti apa yang kau inginkan?' Kisah cinta yang Yewon inginkan bukan kisah cinta layaknya Rome...