Verso #17

47 20 0
                                    

Memories in Seoul
Drabble by : matcharainbow

Cece sudah rapi dengan pakaian serba tebalnya. Ia melangkah menuju pintu depan dan tak lupa membawa payung berwarna putih polos. Di luar sana, salju turun amat deras.

Saat ini, adalah kali kedua ia merasakan turunnya salju di Seoul. Membuatnya langsung teringat dengan momen pertama ia merasakan salju pertama. Di mana seseorang bernama Rayhan menyatakan cinta di bawah turunnya salju.
Namun, pada saat turun salju pula ia harus merasakan sakit yang begitu dalam.

Rayhan meninggalkannya. Selamanya. Cece merasakan dua kejadian pada satu musim.

Cece sudah duduk di bangku taman yang tertutup salju. Di sinilah, Rayhan meninggalkannya.

Dia menunduk sambil meremas mantel dengan tangan kirinya yang bebas. Tak sadar, buliran bening mulai jatuh bersamaan salju yang turun ke permukaan bumi.

"Aku baik-baik saja. Jangan mencemaskan aku," ucap Cece bergetar.

"Jika sudah saatnya, aku akan menyusulmu."

Cece mengusap pipinya yang sudah basah. Namun, air mata itu terus keluar dan lagi-lagi membasahi pipinya.

"Aku mencintaimu."

===

Hingga pada akhirnya, hanya kenangan dengan dirimu yang dapat kunikmati setiap harinya.

Bagaimana dulunya kau pernah mewarnai hidupku dengan tawamu.

Dan aku telah diberi kesempatan untuk menikmati butir-butir salju pertama yang turun ke bumi.

Bersama denganmu.

TemporadaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang