Keputusan + Blurb

3.5K 256 82
                                    

Halo!

pertama-tama, kalo kalian ngga minat baca curhatan saia, ikon back ada di kiri atas, jika berminat, silahkan baca dengan teliti, mungkin akan ada beberapa spoiler dan peringatan.

.















So, halo lagi buat kalian yang mau scroll ke bawah dan terimakasih banyak kuucapkan pada kalian.

sesuai dengan judulnya, aku akan membuat keputusan soal buku ini.

berdasarkan vote kalian di part 19. End ya? hasilnya, mostly setuju sama keluarnya Kasur ver.2 meskipun ada beberapa yang masi pengen book ini berlanjut.

im just like... i dont know why kalian masi pengen aku lanjutin ini, padahal aku udah nggak tau lagi apa yang mau aku tuliskan lagi di buku ini.

maka dari itu aku buka polling? atau vote buat minta pendapat kalian.

sebenernya, belakangan aku sibuk sama study tour dan tugas setelah itu, maka dari itu setelah melepas penat dg main-main sm temen.

akhirnya aku dapet ide buat kasur ver.2 ini, ide ini juga mucuk setelah temen2 cowo yang 1 bus sm aku nyanyi lagu dangdut yang judulnya 'konco turu'.

Oke i see kalo judulnya udah merujuk ke kasur dan kawan-kawannya. sumpah ya, kenapa aku bisa sereceh itu hanya karena judul sama dengerin lagu itu pikiranku kemana-mana bngsd(ಥ_ಥ)

apalagi temenku yang lutju itu, yang kuceritain di wall, aku mau ceritain lagi yang lebih detail disini. ok?

jadi hari kamis, tanggal empat belas, minggu lalu, aku berangkat study tour ke surabaya, udah siap nih tinggal masuk bus habis itu berangkat, meskipun sempet molor karena di busku ada dua orang yang belum dateng.

awalnya berjalan normal karena temen dudukku juga baik-baik aja waktu berangkat, ditengah jalan menuju tol yg ada di mojokerto, bua berenti dulu karena ngejemput yang telat tadi, habis yang telat itu masuk ke bus, disorakin tuh wkkw. gini;

"woo, barusan mandi ya lo?"

"beuh, dandan dulu apa gimana si?"

kaya gitu kira2 soalnya w lupa2 ingat wkwk.

perjalanan lanjut temenku masih muntah2 itu, sampai pada akhirnya pas berenti di rest area, temenku buang dan beresin semua mess yang dia bikin kemudian nafas sampai dia bener2 tenang habis itu aku tanya.

"usah baikan?"

dia ngangguk.

"udah minum?"

"udah.

hening kemudian karna aku gataw harus ngoming apaan.

"mau tidur." otomatis aku noleh ke dia.

"yaudah tidur, lendotan aja kejendela." kataku

dia ga bales, terus aku nepuk pundakku.

"yaudah sini aja, property of everyone ini." wkwk apaan dah. tbh aku ga bener2 bilang gitu, aku cuman nepuk pundak sm bilang, "yauda sini."

terus katanya gini, "mau tidur miring, ak ga bisa kalo ngga miring." katanya.

yaudah deh, tanpa sadar aku nepuk pahaku, "yaudha sini." kataku.

"beneran boleh?" aku ngangguk. "iya, sans ae kalo sama aku," kataku gitu.

"beneran ya?"

"iya (dlm hati aku ngumpat, bawel bener ni anak)"

habis itu dia tiduran di pahaku sampe tiba kesurabaya.

tbh, setelah itu ingatan soal taegi banyak banget yang nyerang memoriku dan ga tau kenapa aku ngeblush sendiri wkowkwokw. aku ngedraft kasur banyak banget sambil nungguin rasa ngantuk dateng.

Kasur ver.1 [TAEGI]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang