Wild Is the Wind
1977
Katakanlah kau cinta,
bagai kau bertitah pada bunga,
biarkan ku terbang bersamamu
sebab rasa ini bak angin,
dan angin itu jalang,
angin itu liar.
Buai aku lebih dari sekali,
puaskan laparku ini.
Biarkan angin
menghembus lewat hatimu
sebab angin itu jalang,
angin itu liar.
Kau menjamahku
kusimak nada mandolin,
kau mencium dengan ciuman
hingga 'ku terlahir di dunia
kau musim semi bagiku,
kau segalanya bagiku
Tidakkan kau tahu
kaulah hidup itu?
Bak daun yang berpegangan
pada dahan pohon gugur
Cintaku, peganglah diriku
sebab kita adalah
makhluk dari angin
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak-Sajak Hari Esok : Berlin dan Lainnya
PoesiaLagu-lagu yang ditulis dalam bentuk puisi. Saya menerjemahkan lirik lagu ini ke dalam bahasa Indonesia (dan ada yang benar-benar berbahasa Indonesia). Berkisah tentang nostalgia dan kenangan hidup penulis di Berlin, New York, Bali dan lainnya. Penu...
