Tentangga Masa Gitu

tiga

"Sayang ayo bangun, aku mau belanja dulu" ucap Rose seraya menggoyangkan badan suaminya yang masih terlelap. Tidak ada perubahan pada Jungkook membuat Rose semakin kencang menggoyangkan badan kekar suaminya itu."Jungkook ayo bangun, atau aku kerumah June"

"ENGGA BOLEH" Rose tersenyum senang melihat Jungkook bangun dengan cara ampuhnya itu.

"Makanya bangun, aku tuh daritadi udah bangunin kamu" kata Rose sebal membuat Jungkook gemas dan mengacak rambut istrinya itu.

"Iya sayang iya ini aku udah bangun" ucap Jungkook lembut. "Awas aja kalo kamu diem-diem ketemu sama June" lanjutnya seraya mengancam.

"Engga lah, lagian kenapa sih kamu sensitif banget sama June. Kan aku sama dia udah ngga ada apa-apa" tanya Rose kepada suaminya itu yang sekarang sudah tidur lagi diatas pahanya.

"Aku itu takut kalo kamu sampe clbk, apalagi banyak yang ngomong kalo June masih ada rasa sama kamu" keluh Jungkook sebal.

"Siapa yang bilang? Sinih suruh ngadepin aku" tantang Rose. "Udahlah, lagian kan sekarang aku cuma punya kamu" lanjut Rose seraya mengelus rambut suaminya.

"Iya-iya" jawab Jungkook percaya.

"Yodah aku mau belanja dulu, kamu mandi sanah" pinta Rose membuat Jungkook bangkit dari tidurnya.

"Habis belanja langsung pulang, jangan gosip terus" pesan Jungkook membuat Rose terkekeh kecil.

***

"Ini ibu-ibu yang lain dimana, kok belum pada belanja?" tanya si penjual sayur keliling, Jay.

"Paling nanti dateng juga" jawab Mina yang kebetulan sudah berada dimana tempat Jay mangkal bersama dengan Momo dan Lisa.

"Tuh Jennie sama Tzuyu" seru Momo seraya menunjuk dua bunda cantik yang sedang berjalan ke arah mereka.

"Halo jeng" sapa Tzuyu sambil memilih sayuran yang ada digerobak Jay.

"Mau masak apa ya, bingung gue" kata Lisa seraya melihat-lihat sayuran yang ada.

"Kalo bingung ya ngga usah masak" ucap Momo santai.

"Eh nanti kalo ngga masak, dagangan gue ngga laku dong" sela Jay tak terima.

"Yaelah Jaelani kaya yang beli cuma Lisa doang, jadi kita ngga dianggep nih?" sindir Tzuyu sambil terus memilih sayuran.

"Ya ngga gitu juga kali bunda Juwi, kan gue jadi rugi kalo dagangan gue tersisa" jawab Jay.

"Selamat pagi kalian" suara cempreng itu membuat bunda-bunda dan si penjual sayur Jay menoleh kearahnya.

"Eh bunda Rose" sapa Jay dengan ramah.

"Eh peri kecil Jaelani" balas Rose seraya memilih sayuran.

"Hallo para rakyatku" kali ini ibu RT alias Dahyun yang bergabung bersama Jisoo disampingnya.

"Nah kalo rame gini kan dagangan gue cepet habis" kata Jay seraya tersenyum senang.

"Eh ibu-ibu tau ngga kemarin ya gue liat June pulang bareng sama salah satu anak kost bunda Jennie" jiwa lambe turah Tzuyu mulai keluar membuat ibu-ibu mendengarnya dengan antusias.

"Ha? Siapa?" tanya Dahyun penasaran

"Owh Chaeyoung" sela Jennie santai membuat ibu-ibu kali ini menatapnya penasaran.