Kita berada pada radius dekat,
Tapi bersekat
Semua perbincangan seolah tersendat
Terhadang oleh sebuah status asing; dua orang yang tak pernah lekatBegitulah, aku dan dia
Perasaan yang tak pernah konkrit menjadi sama
Karena, semesta tak mengizinkan takdir untuk mengukirnya
Lalu, waktu membumihanguskan semua, tanpa sisaKalau dulu, debar ini selalu berlari-lari memenuhi dada
Saat semesta, membuat temu yang sebenarnya, tak sengaja
Sekarang, debar inipun mati dengan sendirinya
Sebab, jiwa ini sudah teramat letih pada sebuah pengharapan yang sia-siaKalau dulu, dia membuatku merasakan rasa yang tak biasa
Sekarang, dia sudah biasa-biasa saja untuk rasaku
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan Sajak-Sajak Pendek
Poetrykumpulan sajak-sajak pendek ungkapan keresahan hati kepada semesta dari sudut pandang seorang Pecundang Trending : #1 - Sore #1 - Sajakkopi 27 Februari #4 - Senja 2 maret - 18 maret #8 - Sastra 19 maret-26maret #3 - sajak 30 maret #5 - puisi 6 april...