Secangkir kopi ditemani hujan
Bersandar tepi tanpa kecacatan
Meratap sepi merindu tangan
Berdiam kaki melangkah engganHidup ini bukan hanya dua sejoli
Kita pun tau tiada yang abadi
Melainkan pencipta kita, sang Ilahi
Dosa menumpuk, pahala mengecilAku tau kita menoreh luka
Luka masing-masing untuk diri
Kini saatnya kita memperbaiki
Apa yang kita telah rusaki