Part 5

2.3K 163 9
                                    

  Setelah dirasa Irene cukup tenang, Taehyung mendudukkan Irene di kursi taman.

"Sebenarnya siapa tadi? Apa kau kenal? Dia jahat padamu?" tanya Taehyung dengan nada khawatir.

"D-dia...mantan ku Tae" ucap Irene lirih sambil menunduk.

"M-mantan? Apa yang dia lakukan padamu? Sampai kau takut seperti ini?" tanya Taehyung sambil mengusap pipi Irene dan menatap nya.

" Dulu dia pacarku. Dia baik,dia perhatian,dia lucu,walaupun dingin dia sangat sayang pada ku" ucap Irene dengan diiringi menetes air matanya kembali.

  Taehyung merasa sakit mendengar pernyataan Irene,tapi dia tidak mengatakannya.

"T-tapi tiba-tiba aku lihat dia bersama teman-temannya. Aku mendengar pembicaraan dia dengan temannya.Ternyata dia taruhan dengan temannya. Kalau aku dijadikan bahan taruhan. D-dia..hikss...hiks...tidak tulus mencintai ku,dia tidak sayang pada ku... Dia juga sudah punya pacar. Aku melihat dengan mata kepala ku sendiri,dia dengan pacarnya berciuman. Hati ku sakit..hiks...hiks.. Dan setelah hari itu,dia tiba-tiba menghilang entah pergi kemana. Aku semakin terpuruk..." jelas Irene panjang lebar. Taehyung segera menarik Irene ke dalam pelukannya. Taehyung merasa sakit mendengar cerita Irene.

  Taehyung menenangkan Irene. Setelah merasa tenang Irene pun bercerita lagi.

"Sejak saat itu.. Aku trauma sama laki-laki Tae. Aku menjadi tidak peduli dengan laki-laki. Aku tidak percaya akan cinta. Tapi saat aku pertama kali melihatmu jantung ku merasa berdebar. Walaupun kau dingin,cuek, tapi aku tidak tau mengapa aku bisa tertarik dengan mu. Aku memendam perasaan itu jauh-jauh.. Aku takut akan merasakan sakit yang sama. Tapi teman-teman meyakinkan aku. Dan waktu kau menyatakan perasaan kepada ku,aku merasa sangat senang ternyata kau pemuda yang manis,baik tidak seperti kata-kata orang" Sambil tersenyum Irene menatap Taehyung. Irene kaget karena Taehyung mengeluarkan air matanya.

"Ehh... Kenapa Tae?" tanya Irene panik.

  Taehyung langsung memeluk Irene dengan erat. Air mata Taehyung mengalir begitu saja.

  Teman-teman Taehyung hanya kaget mendengar cerita Irene tapi saat melihat Taehyung menangis mereka lebih kaget. Karena Taehyung yang di kenal cuek,jutek,dingin sedang menangis.

  Irene menenangkan Taehyung. Setelah tenang Taehyung melepaskan pelukannya. Irene menghapus jejak air mata Taehyung dengan ibu jari.

"Kenapa menangis...? " tanya Irene sambil tersenyum.

"Gwanchana... Gomawo sudah ada datang di kehidupanku. Aku mungkin begini rene,tapi kau harus mengetahui satu hal.. Aku mencintai mu tulus,rasa sayang ku kepada mu tulus.. Sejak pertama melihatmu aku sudah jatuh hati kepada mu.. Tapi aku hanya seorang pengecut,yang tidak berani mengungkapkannya padamu.. Karena aku takut ..tidak bisa membahagiakanmu" jelas Taehyung dan Irene memeluk Taehyung.

"Ah...noona siapa nama mantan mu itu?" tiba-tiba tanya Jungkook. Dan dihadiahi sebuah sentilan dari Jimin.

"Kau merusak suasana saja kook" ucap Jimin sambil merotasikan matanya.

"Dasar Jungkook pengganggu " ucap Yeri.

"Yerimie kau tega terhadap ku" ucap Jungkook smbil memelas.

"Dasar alay... Gak usah kau buat begitu mukamu. Tidak cocok kook" ucap Jin

  Jungkook hanya cemberut melihat teman-temannya membulinya. Taehyung dan yang lain hanya tertawa melihat perilaku Jungkook.

"Suho.. Kim Suho" ucap Irene

  Jungkook hanya mangut-mangut saja mendengar itu.

"Tae... Kita tidak kuliah?" tiba-tiba Jhope melontarkan pertanyaan itu. Semua kaget mendengar pelontaran kalimat itu.

Prince Of University  { COMPLETED }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang