#15

273 54 32
                                    


Maaf sebelumnya baru update lagi huhu U,U
Author habis menghadapi praktek yang sangat menyakitkan U,U
Tangan author jadi pegal pegal karna disuntik jadi gak fokus buat ngetik FF. Mian Mian yaaa

Tapi tenang kok ini author lanjutin

Jangan lupa Vote dan coment yaaa
.
.
.

"Jungkook bodoh" ucap so hyun sembari menuruni tangga.

'Brak'

"Jungkook!"

So hyun sangat panik saat mendengar sesuatu pecah. Ia kembali berlari keatap untuk menghampiri jungkook.

'Klek'

"Bodoh"

Darah segar mengalir dari tangan jungkook. Mata jungkook memanas bahkan air matanya juga telah mengalir.

Jungkook berlari lalu memeluknya erat. "Tzuyu!"

'Deg!'

"Eonnie?"

Tubuh sohyun bergetar hebat, badannya lemas dan untuk pertama kalinya sohyun jatuh pingsan.

"Sohyun~ah"

.
.
.

Mata sohyun mulai terbuka perlahan, warna putihlah yang pertama kali dilihatnya.

"Apa sekarang aku jadi malaikat?" Gumamnya.

"Ini di tirai" ucap seseorang.
"Dan ini di klinik" tambahnya lalu membuka tirai tersebut.

Wajah sohyun berubah kecewa, mungkin yang ia harapkan sekarang adalah jungkook yang ada disisinya.

"Ada apa dengan ekspresimu?" Tanya mingyu.

Sohyun menatap mingyu sejenak. "Soal eonnieku, bagaimana bisa dia..."

"Husss" mingyu menepuk-nepuk kepala sohyun.


"Ayahmu yang melakukannya" ucap mingyu.

Sohyun mengerutkan dahinya. "Ayahku? Kenapa?"

"Sudah kukatakan padamu, kau bukan manusia. Kau hanya menyamar sebagai manusia" sahut mingyu. "Iblis seperti kau tidak bisa bersatu dengan manusia sepertinya" ucap mingyu datar. "Jadi, berhentilah..."

'Klek'

Suara pintu tertutup. Mingyu pergi begitu saja.

Ucapan mingyu benar-benar menyakitkan. Tapi, jika dipikirkan semua ucapannya benar.

"Jadi ayah....." sohyun menatap dirinya di cermin.
"Memberikan kesempatan untuk tzuyu kembali" gumamnya.

.
.
.

"Mianhae"

Mata jungkook terus memperhatikan wajah tzuyu lekat.

"Ini kau?" Ucap jungkook.

Tzuyu mengangguk pelan. "Ini aku, aku kembali"

"Apa kau tahu betapa sulitnya 1 tahun ini aku lewati?"

Tzuyu menatap mata jungkook dalam. "Aku tahu, aku kembali sekarang. Aku tidak perlu membunuh orang lagi untuk hidup" jelasnya.

Jungkook menggelengkan kepalanya. "Aku bersusah payah untuk melupakanmu"

Tzuyu menggenggam erat tangan jungkook. "Kau tidak perlu melupakanku sekarang, aku disini" ucapnya, kali ini dengan air mata. "Jungkook~ah" ucapnya sambil terisak.

"Mianhae" ucap jungkook. "Karena telah melupakanmu" ucap jungkook.

"Aku mencintaimu" ucap tzuyu. "Sekarang aku sudah menjadi manusia seutuhnya" ucapnya.

"Mianhae" ucap jungkook lagi.

"Jungkook~ah" isaknya.

"Jeongmal...mianhae" ucapnya lagi.

Tzuyu menggelengkan kepalanya. "Jangan minta maaf"

Jungkook menarik tzuyu ke dalam pelukannya. "Jangan menangis" ucap jungkook. "Itu membuat dada sesak" lanjutnya.

"Jangan tinggalkan aku, jangan lupakan aku"

"Jangan ingat dia"

"Ingat saja aku"


#TBC


Ayo kalian tim yang mana :
1. Jungkook + sohyun
2. Jungkook + Tzuyu

Pyuhhh..
maaf chap ini lebih pendek dari yang lain :(
Di karenakan tangan author masih sakit jadi kurang fokus. Maaf maaf juga kalo masih banyak typo  yaaaaa...

Jangan lupa Voment ✔✔



BLOODS 2 ( TAMAT )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang