why

747 37 41
                                    

3 bulan telah berlalu dan hubungan antara naebatz sudah dibilang semakin dekat, nae mulai berani menunjukkan perasaannya pada batz,

namun tidak untuk akhir akhir ini. entah kenapa batz sedikit menghindarinya.

Ujianpun telah selesai dan mereka semua memasuki tahap semester selanjutnya.

Nae cukup sedih ternyata dia tidak satu kelas lagi dengan batz, membuat dirinya jarang melihat batz bahkan sekarang batz sudah tidak pernah menggangunya.

Saat bertemu dengan batz, nae ingin menghampirinya, namun seakan akan batz menghindarinya

Dan itu sungguh membuatnya hatinya gelisah.

sekarang sudah seminggu batz tidak lagi bertegur sapa dengannya

Nae tak tahan dengan situasi seperti langsung beranjak keluar kelasnya mencari sosok yang membuat hatinya tidak tenang itu.

"Angel"

Nae memanggil angel ketika mereka berpapasan di lorong kampus

"Hey nae, sedang apa kau disini?"

"Aku ingin kekelasmu, aku ingin bertemu batz"

"Hah?batz tidak ada disana"

"Bukannya dia sekelas denganmu?"

"Iya benar, tapi apakah kau tidak tahu bahwa batz dipindahkan di kelas khusus oleh dosen dosen kita?"

"Sejak kapan?bukannya batz sempat menolak untuk dipindahkan ke kelas yang isinya anak jenius dan membosankan itu?"

Nae mulai mencari hpnya dan mencoba menelepon batz, namun tidak diangkat olehnya.

"Ah...kenapa dia tidak mengangkat teleponku"

Nae kesal karena batz benar benar membuat emosinya naik turun sekarang

"Aku juga tidak tau nae, bahkan sekarang batz jarang bercerita denganku.saat kita bertemu dia hanya mengeluh lapar dan mengajakku kekantin, setelah itu dia pergi dan menghilang begitu saja.

"Angel bisakah kau coba menelepon batz sekarang?"

"Ah..baiklah akan kucoba"

Angel mulai menelepon batz dan me loudspeakernya agar nae dapat mendengarnya.

"Tuuuuuttt....tuuuuttt..."

"Tuuuuutt...tuuuuttttt.."

"Hallo..."

"Aish anak nakal...kemana saja kau ini lama sekali mengangkat teleponku"

Ucap angel kesal dan nae hanya mendengus kesal ketika telepon angel diangkat oleh batz.

"Aku sedang dikelas, kenapa ngel?

"Ah tidak apa, aku hanya ingin mengajakmu makan siang nanti apa kau mau?"

"Baiklah, nanti kita bertemu dikantin"

"Tuuuuuttt"
Batz mememutuskan sambungan teleponnya secara sepihak

"Sudah kuduga dia menghindariku"

"Kau kenapa nae?"

"Dia membuatku kesal ngel, dia mengangkat teleponmu sedangkan teleponku tidak dijawab olehnya..lalu apa salahku?"

Nae memijat pelipisnya dan membuang pandangannya ke arah lain

"Sebenarnya ada apa dengan kalian?apa yang terjadi sebelumnya?"

"Itu dia yang ingin ku tanyakan padamu angel, sebenarnya ada apa dengan batz, kenapa dia mendiamiku bahkan menghindariku, apakah aku ada salah dengannya? Situasi ini membuatku benar benar bingung"

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Apr 04, 2019 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Stand by MeWhere stories live. Discover now