Author POV
"Dia akan baik-baik saja dan sadar sebentar lagi."
"Apa?! kau tidak lihat keadaannya? bagaimana jika dia amnesia karna benturan itu?!"
"Harry, bukan kan itu bertanda baik?" Louis menyergitkan alis kirinya.
"Bertanda baik? Apa maksudmu Lou?"
"Harry dengar, jika Chrissy amnesia kau bisa berpura-pura menjadi pacarnya 'kan? Kau tidak usah menunggu Chrissy lebih lama lagi curls." Senyum Harry mengembang seketika.
"Kau jenius Lou!" Pekik Harry.
"Diamlah kalian berdua! Kalian sama sekali tidak membantu. Kalian membuat Chrissy terganggu dengan suara-suara bising kalian itu!"
Pekik Anna yang berhasil membuat Harry dan Louis diam tapi itu tidak bertahan lama, Harry dan Louis memilih pergi dam duduk di sofa ruangan UKS sekolah lalu kembali berimajinasi ala mereka.
"Guys, guys, guys!" Anna memekik memanggil Harry dan Louis.
"Kau menyuruh kami diam tadi dan sekarang kau sendiri yang berisik." Protes Louis dari sofa UKS
"Guys, Chrissy sadar! Aku tidak bercanda. Dia sadar, Chrissy sadar!" Pekik Anna girang.
"Chrissy, kau sudah sadar sayang?" Tanya Harry dengan lembut pada Chrissy.
"What the hell, Harry I'm not your girlfriend!"
"Oh man, ternyata dia tidak anmesia."
"Aku ingin pulang." Kata Chrissy yang segera bangkit dari tidur nya.
"What the hell are you doing, Chrissy?!" Pekik Anna
"Oh damn! Kau baru saja sadar dan kau sudah ingin kembali ke rumah?!" Sambung Anna.
"Buat apa aku berdiam diri disini memandangi kalian yang sibuk akan Summercamp tahun inu sementara aku saja tidak ikut Summercamp ini."
"Fine! Louis, antarkan Chrissy pulang." Suruh Anna
"What the hell are you doing Anna?! Kenapa harus Lou? kenapa tidak aku saja?"
"Jika kau yang mengantarnya, kau bisa saja membuat Chrrisy terjun dari mobil karna kau yang tak bisa berhenti menggodanya selama perjalanan!"
"Tapi Louis bahkan tidak membawa mobil kemari." Protes Harry.
"Dia telah mengambil kunci mobilmu yang kau letakan di atas meja."
"What?!! Dia bahkan belum bilang padaku bahwa akan membawa mobilku! waitt.. where Louis and Chrissy?" Harry mengernyirkan alisnya, mencari keberadaan Louis dan Chrissy.
"Mungkin sudah pergi." Jawab Anna santai.
***
"Louis, listen me. Aku bisa sendiri. Aku tidak apa-apa." Chrissy terus menerus menolak dengan halus ajakan Louis untuk mengantarnya pulang.
"Jika kau baik-baik saja, lalu kenapa apa perban yang melingkar indah di kepala mu 'eh?" Louis menaikan sebelah alisnya. Chrissy memegang kepalanya yang di perban.
"Aku tau mood mu sedang tidak baik saat ini. bagaimana jika sebelum kita pulang kita mampir ke kedai es cream dulu? setuju? setuju." Tanpa menunggu jawaban dari Chrissy, Louis segera menarik tanggan Chrissy ke dalam mobil Harry yang ia pinjam.
***
"Chrissy, kau tunggu disini dulu ya.. aku harus menjumpai seseorang di taman ini. Ingat. Jangan pergi kemanapun!" Tegas Louis.
"Oke Daddy.." Chrissy terkekeh atas ucapanya barusan.
"Good baby girl." Louis membalas ucapan Chrissy dan mengacak-acak rambutnya lalu meninggalkan nya sendirian di dalam mobil.
"Bosannn!" Rengek Chrissy. Chrissy mengambil headphone yang ia bawa di dalam tas nya dan menyetel lagu Wild Heart dari The Vamps.
Sudah hampir 30 menit dan Louis belum juga kembali, lagu Lego House dari Ed Sheeran pun terdengar dari headphone yang di pakai oleh Chrissy.
My three words have two meanings
There's one thing on my mind
it's all for youChrissy mengalihkan padangannya ke arah jendela, rasanya ingin sekali ia keluar dari mobil Harry ini dan berlari ke taman yang terlihat sangat indah ini dan melepaskan semua beban yang salama ini ia pikul seorang diri. Mata Chrissy menangkap suatu bayangan seseorang, seseorang yang ia kenal. Sangat ia kenal.
Mata Chrissy membulat saat mengetahui bahwa itu adalah Niall--orang yang ia suka selama ini-- dan sedang berjalan dengan mersa nya bersama perempuan--itu lagi--
Pemandangan itu terlihat jelas di depan Chrissy, ia tak bisa membendung air mata kesakitan hatinya. Dan untunglah tak beberapa lama setelah itu Louis kembali.
"Hey baby girl, ada apa? kenapa kau menangis? luka mu perih yaa?" Tanya Louis khawatir. Chrissy menghapus air matanya.
"Tidak apa-apa kok Daddy-ku.. Ayo kita ke kedai es cream, baby girl mu ini sudah tidak sabar ingin memesan berbagai macam dan rasa es cream yang ada di sana!" Jawab Chrissy riang. Louis hanya terkekeh dan melajukan mobilnya--mobil Harry lebih tepatnya--
Setelah menghabiskan waktu di perjalanan sekitar 10 menitan karna jarak taman dan kedai es cream tidak terlalu jauh jadi hanya membutuhkan waktu yang singkat saja.
"Kau mau apa baby girl?" Tanya Louis yang melihat-lihat list yang di sediakan oleh kedai es cream ini.
"Vanilla Ice Cream with banana split!" Jawab Chrissy semangat.
"Oke," Louis menjentikan jarinya, memanggil waiters.
"Vanilla Ice Cream with Banana Split saty dan Pistacio Ice Crean satu." Kata Louis, lalu sang waiters pun mengangguk.
"Ada pesanan lainnya tuan?" Kata sang waiters. Louis menggeleng lalu sang waiters itupun pergi.
"Hey Baby girl, kau tau? pesanan mu sama seperti Niall jika ia memesan Ice Cream disini."
"Benarkah? itu hanya kebetulan saja." Jawab Chrissy santai
Tingg..
Bell yang di letakan di pintu kedai ice cream pun berbunyi, itu tandanya ada pelanggan yang datang.
Seorang pria berambut pirang dan seorang wanita yang mempunyai rambut berwarna pirang yang ia ombre dengan soft pink di bagian bawahnya berjalan dengan santainya melewati Louis dan Chrissy.
"Panjang umur! Itu Niall, dia baru saja kita bicarakan. Bukan begitu Baby Girl?" Chrissy hanya memandangi Niall dan gadis itu yang duduk tepat di belakang Louis. Mata Niall bertemu dengan Mata Chrissy tapi dengan cepat Niall mengalihkan pandangan nya pada gadis di depannya.
"Chrissy!" Panggil Louis.
"Chrissy!"
"Christina Arthur!" Teriak Louis lebih kencang dari sebelumnya.
"Louis kecilkan suara mu, suaramu itu cempreng tau." Semprot Chrissy.
"Aku berteriak juga karnamu! Kau sudah ku panggil hampir 100 kali tapi kau tidak mendengarnya satupun!" Protes Louis.
"Louis kau berlebihan." Chrissy memutar matanya dan mengalihkan perhatiannya kepada Niall--lagi-- yang artinya dia akan merasakan sakit itu--lagi--
Hai hai haiiiiiii, maaf jarang ngepost yaaa :( tugas gak ada habisnyaa:(( huhuhu..
Oh iyaa, udah ada yang dengerin lagu Steal My Girl? astaga lagu nyaaaaaaaaa asdfghjkl dan katanya jadi nomer satu di 63 negara ya? wahhhh proud dehh sama Directiones dimana pun kalian berada oh iya iyaa trus trus katanya 1D lagi shooting video clip baru buat steal my girl yaa? hayo siapa yang excited??!!! gue sih excited bangetttttttttttttttt..
oh iya minggu depan udah pada uts yaa? sebelum berkutat dengan uts yang bikin otak berasep mending baca yukk 'Zayn Pengen Ke Mekah' di acc coganfangirlx bergenre Humor, Sad, and Horror/apadehh-.-/ haha baca ya bacaa dan kasih pendapat kalian, itu lucu apa enggak.. semoga menghibur kalian semua sebelum uts menjemput kalian semua termasuk gue juga pastinyaa..
-Nina-
KAMU SEDANG MEMBACA
Summertime Sadness ➸ n.h
Fanfiction[SEDANG DALAM PROSES EDITING] "People around me hurt me a lot, how can I be fine?" Bagaimana jika kau mencintai seseorang tetapi hanya bisa menjadi penggemar rahasianya saja? Copyright ©2014 by RisqinaSyafira All Right Reserved p.s : sorry for typos