Semoga part ini menjadi part yang gak gaje lagi kayak part sebelumnya. Aamiin!
×××
Anna sudah menyelesaikan tangisnya. Sekarang ia sedang bercerita pada Slenderwoman.
"Di sisi ini aku ingin membalas perlakuan Madness. Namun di sisi lain aku memaafkan Madness. Jadi aku harus bagaimana?"
"Jawaban itu hanya bisa dijawab oleh dirimu sendiri. Jika aku yang menjawab maka nyawamu akan terancam."
"Mungkin aku akan membalasnya nanti."
"Ide bagus."
"Eum.. omong-omong.. aku ingin bertanya sesuatu."
"Apa yang ingin kau tanyakan?"
"Kenapa aku merasa senang saat menggores pipiku ya?" tanya Anna sambil menunjukkan pipinya yang digores olehnya sendiri.
"Kau sudah tertular," jawab Slenderwoman sambil tertawa. Anna pun bingung.
"Tertular apa?" tanya Anna heran. Slenderwoman menghentikan tawanya dan langsung menjawabnya.
"Di dalam jiwamu sudah tumbuh sedikit jiwa pembunuh," jawab Slenderwoman sedikit berbisik.
Anna langsung kalang kabut. "APA?! TIDAK! TIDAK MUNGKIN!"
"Itu tidak buruk. Kau bisa menikmati pekerjaan yang disuruh Slenderman nanti," ucap Slenderwoman menenangkan Anna.
"Lalu, apa yang harus aku lakukan dengan jiwa ini?"
"Mungkin kau harus rajin memutilasi hewan, menusuknya, ataupun membunuhnya. Jika tidak mau, kau bisa mengganti kata 'hewan' menjadi 'manusia'."
"Tidak, tidak. Bagaimana jika mereka akan kesakitan?"
"Ternyata sisi manusiawimu masih merajai jiwamu. Bagaimana jika kita makan di bawah? Kau terlihat lebih kurus daripada foto yang diberikan Slenderman tadi," ucap Slenderwoman sambil berdiri. Anna pun mengangguk setuju.
Ternyata Slenderwoman berhasil membuat Anna mau turun kebawah dan makan malam bersama anggota Creepypasta.
"Anna, apa kau tak apa-apa?" tanya Pinka khawatir. Anna mengangguk.
"Aku baik," jawab Anna singkat. Pinka yang paham keadaan Anna yang masih sedih pun mengerti dengan perubahan sikap Anna.
"Wow, menu hari ini adalah steak sapi dengan makanan penutupnya adalah waffle!" seru Toby senang karena makanan kegemarannya ada di meja makan.
"Silakan makan," ucap Slenderman sambil memakai serbet di lehernya. Semua penghuni pun menyantap makan malamnya dengan senang.
×××
Pinka mengajak Anna ke danau yang berada di dalam hutan. Lalu mereka duduk di tepi danau.
"Aku terpaksa memberitahumu hal ini agar kau senang," ucap Pinka sambil memasang wajah senang. Anna hanya menatapnya datar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Thank You, Creepypasta [ Hoodie X OC ] 「 COMPLETED 」
Fanfic[ Cover ku ambil dari Pinterest ] Apakah anggota Creepypasta nyata? Tentu saja tidak. Mereka hanyalah tokoh kartun fiksi dan beberapa legenda urban yang dibuat oleh manusia. Itulah pemikiran orang yang belum pernah mencari tahu dengan pasti. Awalnya...