Gamma terduduk disofa kamarnya sesekali ia melirik handphone-nya. Chat gak ya?
Akhirnya ia bangkit dan langsung mengambil hpnya diatas meja lalu menekan salah satu aplikasi berwarna hijau dengan logo telepon di tengahnya. Tau kan pasti? Apa hayoooo?
Jarinya mencari cari kontak perempuan bernama Ocha. Jangan tanya darimana ia mendapatkan no handphone-nya karena itu adalah hal yang gampang buat Gamma.
KETEMUUU!
Setelah itu ia menekan profil gadis itu 'manis' kata kata itu terlintas di benaknya. Kemudian ia beralih menekan tombol chat.
"Chat apaan ya?" Tanyanya pada dirinya sendiri.
"Mendingan gue bilang makasih aja buat tadi"
GammaSndjya : Ehmm makasih ya tumpangannya tadi
Setelah mengirimkan pesan itu Gamma langsung melemparkan HP-nya ke sofa.
"Dibales gak ya? "
Sambil menunggu balasan dari Ocha Gamma berjalan menuju balkon kamarnya. Ia membuka pintu kamarnya menuju balkon dan menumpukan kedua sikunya pada pembatas balkon.
Malam yang cerah. Gambaran langit malam ini. Banyak bintang bintang berhamburan dilangit serta nampak bulan di antara mereka.
Ia tersenyum kecil. Teringat wajah cantik calon gadisnya. Gadisnya? Ya karena ia berharap Tuhan membuat ia berjodoh dengannya. Berlebihan? Ia tak peduli karena itu memang faktanya.
Gamma mengangkat kedua sudut bibirnya membentuk bulan sabit. Ya Tuhan apa ia sudah gila? Tersenyum tidak jelas seperti orang sakit jiwa.
Tapi biarlah ia merasakan kebahagiaan ini sebelum ia merasakan sakit dikemudian hari. Ia tau konsekuensinya ketika ia mulai merasakan jatuh cinta. Cinta? Ia pun tak percaya kenapa ia bisa jatuh cinta secepat dan sesingkat ini, apa ini yang dinamakan love at first sight?
🌜🌜🌜🌜💦💦💦
Suara ringtone yang berasal dari handphone itu mengusik seorang gadis yang sedang sibuk dengan rumus rumus didepannya.
Oca meletakkan pulpen yang dipegangnya lalu meraih ponsel yang berada di samping kanan tangannya.
08948××××××× : Ehmm makasih ya tumpangannya tadi
Nomor gak dikenal? Siapa?
Aqquinavall : Siapa?
Tak mau susah susah mikir Oca pun berjalan menuju kulkas mini di sudut kamarnya. Ia mengambil satu kaleng soda dan meminumnya.
Tak sampai satu menit kemudian setelah ia menegak soda itu handphone nya berbunyi.
Karena kepo Ocapun mengambil hpnya
08948××××××× : Yang tadi :)
Aqquinaval : Siapa sih?
08948××××××× : Gue Gamma save ya
Aqquinaval : Nyuruh
Oca menarik kursi pada meja belajar dan mendudukinya
08948××××××× : Hehe enggak nyuruh kok
08948××××××× : Besok gue jemput ya?
Aqquinaval : Gk ush w brngkt sndr aj
Ia menegak minuman yang di genggamannya
08948××××××× : Okeh besok gue jemput 😉
Read
"Dasar bocah aneh" Ucapnya sembari menumpukan dagunya pada meja
BERSAMBUNG
BESOK LAGI YA GA ADA INSPIRASI INI. BARU PUYENG
JANGAN LUPA VOTE AND COMMENT YA😘
AKU BAKALAN UP CERITA SELANJUTNYA TAPI GATAU KAPAN
YANG PENGEN CERITANYA CEPET DI UP COMENT SEBANYAK BANYAKNYA
SEE YOUUU
KAMU SEDANG MEMBACA
STRONG GIRL
Teen FictionGamma mengedarkan pandangannya dan berhenti ketika ia melihat sosok gadis cantik di pojok sana. Ya dia Oca teman sebangkunya dikelas. Adit dan Arya yang tadinya ngobrol langsung menatap ke arah Gamma yang sedari tadi diam saja. Mereka mengikuti arah...
