"Seola, bangun!"
Kak Mingi menggoyang-goyangkan tubuhku.
"Apasih kak," ucapku dengan mata yang sedikit terbuka. Kalau boleh jujur, saat ini aku masih ngantuk banget. Gara-gara begadang ngurusin si Kak Mingi yang kena gebug.
"Buruan bangun! Seonghwa udah ada di bawah!" Teriak Kak Mingi.
SEONGHWA?!
Mendengar nama 'Seonghwa' aku otomatis terkejut. Aku baru ingat yang mengantarkanku ke sekolah sekarang adalah Kak Seonghwa. Aku pun bergegas untuk masuk ke kamar mandi.
﹋﹋﹋﹋﹋﹋﹋﹋﹋
"Hehe maaf udah buat Kakak nunggu," ucapku sambil nyengir.
"Enggak apa-apa kok. Buku pelajaran udah lengkap?" Tanya Kak Seonghwa.
"Udah dong kak!" Jawabku dengan semangat.
"Ayo berangkat?"
"Ayo!"
Aku dan Kak Seonghwa pun pamit kepada Kak Mingi. Sebelum kita berdua menaiki motor, Kak Seonghwa menyodorkan sebuah helm berwarna peach kesukaanku.
"Nih pake helmnya!" Ucap Kak Seonghwa.
Aku pun mengangguk lalu mengambil helm yang diberikan Kak Seonghwa. Kemudian aku memakainya.
"Pegangan yang erat!" Ucap Kak Seonghwa setelah kami berdua berada di motor.
"Eleh, modus ya kak."
Kak Seonghwa pun tidak mempedulikan ucapanku. Dikacangi cogan itu rasanya agak perih-perih gimana gitu.
'E.. buset Kak Seonghwa ngebut amat bawa motor anjir. Udah kek MotoGP aja ni anak' batinku.
"Kak pelan-pelan dong!"
Kak Seonghwa tidak mendengar ucapanku.
"KAKAK BISA PELAN-PELAN GAK?!"
Lagi-lagi Kak Seonghwa tidak mendengar ucapanku. Semoga saja dia tidak tuli beneran.
Kak Seonghwa tiba-tiba ngerem mendadak karena ada lampu merah di depan. Refleks tubuhku menabrak punggung Kak Seonghwa.
"Ish Kakak gimana sih bawa motornya?!" Bentakku.
"Kan dari awal aku udah suruh kamu untuk pegangan. Salah sendiri sih hahaha." Ucap Kak Seonghwa sambil tertawa terbahak-bahak.
Gatau ah pokoknya hari ini aku kesel banget sama Kak Seonghwa.
﹋﹋﹋﹋﹋﹋﹋﹋﹋
Saat kami berdua sudah sampai di sekolah, ada segerombolan anak laki-laki yang melihat kami dengan tatapan sinis."Kak mereka siapa?" Bisikku.
"Geng TTS yang nyerang Kakak kamu kemarin." Jawab Kak Seonghwa sambil berbisik juga. Ia takut pembicaraannya didengar oleh salah satu anggota geng TTS.
"Ada si blonde guys!" Ejek salah satu laki-laki dari geng TTS yang tidak ku ketahui namanya.
"Bisa-bisanya dia bawa cewe cuy... mau pamer kali ni anak!" Cemooh anak laki-laki yang rambutnya sedikit panjang.
"Diem lu!!" Bentak Kak Seonghwa.
"Kayaknya gue kenal sama cewe yang lo bawa. Adiknya Mingi kan?"
"Gak usah sok tau deh lo Wooyoung!" Ujar Kak Seonghwa.
Anak laki-laki yang berambut sedikit panjang itu bangun dari tempat duduknya. Lalu ia berjalan ke arahku dan kak Seonghwa. Aku sempat melirik name tag cowok itu, dan ternyata namanya adalah Hongjoong.
"Cakep juga ni cewe!" Ucap Hongjoong sambil mengelus daguku.
Kak Seonghwa memukul tangan Hongjoong. "Tangan lo sembarangan!"
Hongjoong tampak kesakitan, ia pun berniat untuk memukul balik Kak Seonghwa. Tetapi syukurnya Kak Seonghwa berhasil menghindari pukulan tersebut.
"Lo gak bosen ngeganggu hidup Mingi, hah?!" Teriak Kak Seonghwa.
"Hahaha ngapain gue bosen? Siapa suruh sih ngerebut Eunbi dari gue,"
"Itu semua gak bener! Mingi sama sekali enggak ngerebut pacar lo itu!"
"Oh really? Kino udah cerita semuanya. Dan lo, Park Seonghwa, gak usah sok-sokan belain Mingi. Mingi udah terbukti bersalah!!!"
"Ngapain kalian ribut-ribut?!" Teriak Pak Donghae, guru BK yang super-super galak.
"Sekarang kalian balik ke kelas masing-masing!"
﹋﹋﹋﹋﹋﹋﹋﹋﹋
"Gimana sekolah tadi dek? Udah seneng dianterin Seonghwa?" Tanya Kak Mingi setelah aku tiba di rumah.
"Not good." Jawabku singkat.
"Mingi, lo sekarang harus hati-hati aja. Anceman bisa dateng kapan aja." Ujar Seonghwa.
Bersambung~
Next part bakal ada Yeosang gaess💕
Coba tebak, next part si Yeosang sifatnya antagonis/protagonis/tritagonis?
KAMU SEDANG MEMBACA
Mars ┊ Seonghwa ATEEZ
FanfictionKamu ATINY? Baca yuk (ง ͡° ³ ͡°)ว . . . started: 120419 published: 140419 finished: 270519