PROLOG

98.4K 1.5K 8
                                    


 
Namaku Rachel Athalia,usiaku 17 tahun ,aku kelas 12 SMA .Tepatnya SMA BINA BANGSA. Aku cukup terkenal di Sekolah lebih tepatnya dicap "Pembuat Onar".yap aku seorang bad girl.aku selalu mebuat rusuh dimana aku berada,aku juga seorang moody. Aku suka kesepian,dan aku tidak suka dingganggu.

AUTHOR POV
 
Cahaya matahari mulai masuk ke kamar rachel,dan membuat tidur rachel terusik. Dan..kring kring kring ,bunyi jam weker membuat kelopak matanya samar samar terbuka. Lalu dengan cepat dia mulai mematikan tombol dari jam weker tersebut.

"Rachel.. rachel bangun sayang,ini sudah pagi,kau akan terlambat nanti jika tidak segera bangun" kata mammynya.

"Aduh mom,ini baru jam berapa...,mommy ganggu tidur aku aja deh."katanya dengan kesal.

"Ini anak dibilangin,malah ngelunjak. Cepet mandi,berangkat sekolah atau kalau nggak uang jajan kamu mommy potong!" ancamnya.

Mendengar itu rachel pun langsung terkesiap dan langsung pergi ke kamar mandi. Melihat itu mommynya pun hanya bisa geleng geleng kepala,sebab sudah terbiasa dengan tingkah laku anak semata wayang nya ini.

Selepas dari kegiatanya di kamar mandi ,rachel langsung bersiap pergi ke sekolahannya .Dan bersiap turun ke bawah untuk sarapan.

"Pagi mom and dad"sapa rachel sambil turun dari tangga.

"Pagi my sweetheart" sapa balik dad.

"Bagaimana sekolah kamu sweetie? Apa kamu masih membuat onar di sekolahmu? Tanya daddynya.

Mendengar itu,rachel pun menimpalinya sambil mengambil sehelai roti dan mengolesinya dengan selai. "Ya,begitulah dad. Aku masih saja seperti dulu."jawabnya.

Mendengar itu daddynya pun hanya menghela napas kasar "Kau harus berubah rachel,kau tidak seperti ini terus,lagi pula sebentar lagi kau akan lulus,jadi persiapkan mentalmu,dan daddy tidak ingin anak semata wayang daddy mempermalukan daddy " sambungnya.

"Benar kata daddy ,rachel ,kau harus memikirkan masa depan,kau tidak bisa begini terus" kata mommy.

"hmm,aku tidak janji,tapi akan kuusahakan" balas rachel sambil tersenyum kecut.

"ya sudah rachel mau berangkat sekolah dulu,rachel nggak mau telat".

"Rachel,daddy belum selesai bicara denganmu..."balas daddy dengan marah.

"Kapan kapan saja daddy ,rachel tidak punya waktu"balas rachel.

Lalu dengan cepat rachel mengambil tas dan tidak lupa mengambil kunci mobil sport warna merahnya....

-------------------------

Maaf ya,jika ada kesalahan atau typo ,dan ceritanya kurang menarik,karena ini karya aku yang pertama dan ini pengalaman menulis aku yang utama .

Tapi aku berusaha untuk membuat part cerita selanjutnya menarik dan nggak membosankan.  HAPPY READING.

My Husband is PilotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang