Baekhyun pulang bersama kyungsoo dengan berjalan kaki sedangkan megu dan yuqi menggunakan taksi.Mereka berpisah di gang utama,seperti biasa ia akan berjalan sendiri menyusuri jalanan kecil untuk sampai dirumahnya dengan mendengarkan lagu dalam ponselnya dengan earphone sebagai perantara suara.
Dan kini dirinya masih di depan pintu rumahnya.Belum ingin beranjak masuk karena orang tuanya bertengkar di dalam sana.
Ia masih berdiam diri dengan dada berdegup kencang karena mendengar ayah dan ibunya saling berteriak satu sama lain.Baekhyun masih mendengarkan dengan mata yang mulai panas.
Adakah yang bisa memeluknya sekarang ? Ia takut jika masuk kedalam sana.
Emosi sang ayah tidak bisa di tolerir jika sedang naik,bahkan bisa memukul dengan tangan kasarnya.
Apakah keadaan ibunya baik-baik saja di dalam sana,hatinya sangat gelisah bagaimana jika ibunya terluka.
" kau sekarang tidak becus mengurusku "
" kau bilang aku tidak becus hah ! Kau meminta uang padaku dan baekhyun tanpa berfikir apapun"
" tentu saja aku meminta kalian karena kalian sudah dapat uang untuk apa aku berkerja,kau memang perempuan tidak berguna tidak bisa mengurus suami"
" jika kau sudah tidak merasa cocok denganku ceraikan aku kalau begitu"
"Ohh.... ! Tentu saja akan aku lakukan ! kau wanita tidak berguna sama sekali ! " lelaki paruh baya itu memaki dan memarahi ibunya tanpa merasa bersalah.
Suara derap kaki mengintrupsi telinga baekhyun untuk segera bersembunyi di samping tembok,ia melihat ayahnya keluar dari dalam rumah.
Matanya sudah panas, air matanya sudah penuh dan kini jatuh dengan sempurna.Melihat punggung ayahnya yang sudah menjauh.
Adakah yang lebih menyakitkan dari pada perpisahan ?
Dia menangis tanpa suara meratapi akhir dari keluarganya yang seperti pecahan kaca. 'Hancur dan terpisah'.
Apakah ini akhir dari keluargaku ?
Berpisah ?
Kenapa tuhan ? Aku memang takut akan ayahku tapi bukan berarti ini yang ku inginkan !
Kenapa engkau buta-kan mata ayahku ,menjadikannya gila seperti hewan buas, menjadikanya tak tersentuh dengan kebaikan hati dan kata-kata lembut ?
Apa ini jalanmu untuk takdirku ? Berpisah dengan orang yang menyayangiku dulu di waktu kecil.
Ayahku yang seharusnya menjadi pelindungku dalam sekarat sekaligus tameng musuh kini harus pecah karena kegilaannya,harusnya dia menjadi pemimpin dalam rumah tangga yang berguna dan beradab.
Aku mencintainya walaupun aku tidak dekat dengannya untuk sementara ini, tapi kenapa bukan pesatuan yang terjadi melainkan keruntuhan yang menjelma.
Jika ini yang terbaik dari-Mu aku akan terima dengan pasrah.
Karena pemimpin yang sebenarnya adalah engkau dalam dunia yang fana ini.
'Batinnya menjerit pilu'
KAMU SEDANG MEMBACA
INFINITY (CHANBAEK/GS)
FanfictionBaekhyun seorang gadis yang hidupnya penuh dengan masalah.Keluarga adalah tujuan baginya tapi kata 'berpisah' dengan ayahnya kini menjadi hal utama untuk ia terima,sedih begitu mendominasi dalam kesehariannya, hingga ia bertemu lelaki asing di kanto...