Gadis itu terlihat ketakutan digelap nya malam, dia berada diluasnya padang rumput, hanya ada dia seorang yang berjongkok memeluk lutut nya sendiri.
Tangis semakin menjadi saat sunyi menghampiri.
"Lisa..." suara lelaki memanggil namanya, lisa mendongkak ke atas dan melihat lelaki manis tersenyum sambil mengulurkan tangan.
"Lim..." lisa tersenyum saat lelaki itu datang ditengah ketakutan yang melanda. Dipegangnya tanga lim lantas ia berdiri.
"Lim kau kemana saja? Aku takut disini begitu gelap" lisa memeluk sang adik, lantas ia rasakan lembut usapan tangan lim dibelakang rambut.
"Aku ada disini lisa, aku akan mengantar mu pulang, ayah dan ibu sudah menunggu" lim berucap pelan, lisa melepas pelukan.
"Aku merindukan mereka, antarkan aku lim " lim mengangguk lantas ia gemgam tangan lisa dan menuntunnya menuju titik cahaya yang berada didepan mereka.
"Bagaimana dengan rose, jisoo dan jennie unnie????" Lisa bertanya disela mereka berjalan.
"Mereka pun menunggumu"
"Lisa, jika kau bertemu rose nanti, aku ingin kau menjaganya dengan baik, cintai dia dengan sepenuh hatimu, dan juga anak yang akan lahir nantinya, sayangi dia kau mengerti?"
Lim terhenti dan melepas gemgaman saat cahaya sudah ada depan mata, membuat lisa ikut berhenti dan melihatnya.
"Lim kenapa kau diam ayo" lim menggeleng,
"Tidak lisa, aku tidak bisa ikut denganmu, aku hanya mengantarkanmu, lisa masuklah dan terus berjalan kedepan, mereka sudah menunggumu"
"Tapi lim-"
"Lisa dengar pergilah, aku akan tetap disini, rose benar-benar membutuhkanmu sekarang, kau harus cepat lisa," lim berucap menekan membuat lisa terdiam kaget lantas berjalan memasuki cahaya.
Namun apa yang terjadi, saat lisa sudah didalam cahaya ia melirik kebelakang, kenapa? Kenapa ia tidak bisa melihat jelas wajah lelaki itu? Dan kenapa ia sulit untuk mengucapkan namanya? Kenapa ia tidak bisa mengenalnya? Bukan kah dia hanya berjalan beberapa detik kedalam cahaya? Siapa lelaki itu? Kenapa dengan ingatan lisa??????
Hanya ukiran senyum yang ia lihat digelapnya tempat lelaki itu berdiri, ada perasaan hancur, siapa lelaki itu? Hingga cahaya yang lebih terang datang hingga ia menutup mata.
•••
"Lisa!"
Lisa melihat jelas jika ayah dan ibunya berada didepan matanya, ada rasa bahagia yang menjadi saat kedua orang tua berhambur memeluk erat badan lemahnya.
"Mom, dad" lirih lisa, mario dan hyuna mengusap pelan rambut lisa.
"Lisa akhirnya kau bangun nak, mom sangat senang melihatmu kembali membuka mata" hyuna tersenyum,
Lisa terdiam, ia masih lemas, tapi kenapa perasaannya merasa ada yang kurang, matanya melirik kiri-kanan untuk mencari seseorang yang membuat sepi dihatinya.
Siapa dia?...
•••
Kematian lim menjadi hal yang membingungkan, bagaimana tidak membingungkan? Karna dengan ajaibnya tidak ada yang ingat jika lim pernah ada, seakan keberadaan nya selama 21 tahun didunia tidak pernah ada.
Entah apa yang terjadi, mungkin hanya lisa yang tau, itupun dia lupa akan wajah dan nama, lisa selalu bertanya siapa lelaki yang datang dan membantunya dari gelap malam yang menakutkan?
KAMU SEDANG MEMBACA
Twin Of Lisa
HumorDia adalah aku dan aku tetaplah aku. ••• Dia adalah aku. Dan dia adalah kaka ku. ••• Bagaimana hidup dibalik sebuah bayangan? Tanpa ada yang tahu jika kau ada? Bagaimana mencintai orang yang sama? Kenyataan? Pahit dan manis. Aku tau itu. Kau dan ak...
