THE QUEEN OF DRAMA ( END )

PART 5 ( R.✓ )

Author POV

PAGI

O5.00 am

Kring... Kring... 

Suara alarm membuat Vanya terbangun dari tidur nyenyak nya, ia segera ke kamar mandi untuk mandi, sekaligus berwudhu.

Setelah melaksanakan kewajibannya sebagai umat muslim ia segera ke walk in closet dan mengganti pakaian rumahannya menjadi seragam sekolah, begitu selesai berpakaian ia segera merias dirinya di meja rias

Dan hasilnya adalah;

- Kulit Vanya dari atas sampai bawah berwarna hitam kecokelatan ( ia menggunakan lotion buatannya sendiri, sehingga air biasa tidak bisa menghapus riasan hitamnya karna lotion khusunya mempunyai penangkal yang khusus juga )

- Warna mata Vanya yang awalnya hijau menjadi hitam pekat

- Menggunakan kacamata bulat berlensa buatannya yang sebenarnya mempunyai fungsi khusus pada bagian lensanya yang dimana hanya dia dan Lily yang bisa melihat fungsinya

- Rambut dikepang dua dengan hiasan pita 🎀 2 warna ( merah&hitam )

- Menggunakan tompel yang di lem menggunakan lem yang cocok dengan kulit wajah

- Mengenakan rok panjang melewati mata kaki dan kaos kaki yang panjangnya Sampai paha

- Mengenakan seragam lengan panjang yang berukuran XL

- Menggunakan sepatu buluk yang bagian jempolnya robek

- Menggunakan tas yang kelihatan tua dan resleting yang rusak

Intinya penyamaran Vanya totalitas, hingga bahkan orang terdekatnya tak akan mengenali wujud barunya yang ' Amazing '

Setelah merasa puas dengan dandanan-nya Vanya segera turun kebawah untuk sarapan

"Morning all" sapa Vanya.

Begitu suara sapaan Vanya terdengar ke-tiga orang yang berada di meja makan segera menoleh, dan saat mereka melihat penampilan Vanya mereka melongo dengan muka bodoh mereka masing-masing

"Ini kamu dek?" Tanya Gio yang langsung berdiri, menghampiri Vanya dan mengelilingi badan Vanya seolah-olah mencari sesuatu yang berharga

" He'eh! Gimana penampilan aku? Baguskan? Totalitas? Pasti dong"

" Totalitas sih totalitas tapi kalau gak ada sesuatu yang bisa ngebuat kita ngenalin identitas kamu kan bahaya"

" Nope... Lagi pula ini belum totalitas yang sebenarnya karna begitu masuk sekolah Mommy akan tau apa yang disebut totalitas dalam menyamar dan berdrama!"

" Ta~~"

" Udah, ga usah pedulikan Vanya yang cosplay jadi gembel" potong Charlie yang sedikit terkekeh melihat penampilan Vanya yang menurutnya 11 12 dengan gembel pasar

Vanya yang mendengar ejekan Charlie hanya memutar bola matanya malas diikuti decakan kesal

****

"Mom, Dad Vanya berangkat dulu yah" pamit Vanya sambil menyalim dan  mencium pipi mereka masing masing yang tentunya dibalas kedua orang tuanya juga

" Iya hati-hati dijalan yah"

" Iya"   

" Mom, Dad, Gio juga ke sekolah sekarang" pamit Gio mengikuti kegiatan Vanya yang sebelumnya hanya saja ia cuma mencium Gia sedangkan Charlie cuma disalim