Light on me

26

At Busan..

"Apa boleh saya melakukan hal yang sama?" Tanya Daehwi pada Songgyu.

Air wajah Songgyu mulai khawatir ketika ia sadar bahwa Daehwi bukanlah manusia. Wajah Daehwi memang mulai menunjukan keseramannya mulai dari kulitnya yang jauh lebih pucat warna mata yang menjadi abu-abu dan seperti urat yang timbul pada pipinya serta tatapan tajam yang mencekam dari Daehwi membuat Jisung dan Songgyu terkejut bukan main.

"Boleh saya melakukan hal yang lebih dari apa yang anda lakukan?" Tanya Daehwi dengan sinisnya.

'Daehwi tahan emosi mu kamu bisa di hukum!!' ucap Mirae yang entah darimana asalnya. Karena saat ini Mirae tengah kerumah lamanya menjalankan amanat dari sang ayah. Namun, ia berpikir kenapa Daehwi begitu sangat marah?. Jika dia marah apapun bisa terjadi. Bisa saja Daehwi membunuh seseorang dengan perubahanya.

Apa yang harus ia perbuat?. Apa?. Mirae tak bisa berpikir Jernih saat ini.

'Daehwi hentikan emosi mu!!', ucap Mirae kembali.

Daehwi masih dalam emosinya.

"Daehwi ! Lo jangan gila!Sadar Hwi" ucap Jisung yang terabaikan oleh Daehwi.

Daehwi mulai mencekik Songgyu dan mengangkatnya ke atas. Songgyu mulai meminta tolong. Tapi, tak ada seorang pun termasuk Jisung yang bisa menolongnya.

'Daehwi! Kau gila!!' kini Mirae semakin khawatir. Apa yang harus ia perbuat dan akhirnya ia Menemui Daehwi.

"Daehwi!!" Ucapan Mirae sedikit pun tak di dengar olehnya dan Daehwi terus mencekik Songgyu semakin dalam.

"Daehwi. Lo gak bisa kayak gitu!, Lo turunin Hwi bokap gue" ucap Yuri yang datang.

"Daehwi. Gue gak papa" ucap Yuri kembali. "Daehwi denger gue! Turunin bokap gue!" Ucapnya lagi.

Namun Daehwi masih tak merespons. Yuri segera menengok kan kepala Daehwi tuk menghadapnya. Sambil mata berkaca Yuri menatap Daehwi "jangan jadi monster hwi". Ucap Yuri

"Jangan kayak gini, gue gak papa." Tetap Daehwi tak merespons Yuri.

"Hwi.." panggil Yuri "apa Lo gak sadar yang Lo lakuin itu salah sekarang?. Gue kecewa sama lo, jangan jadi monster kayak gini Hwi! Gue mohon" ucap Yuri dalam isakkanya.

Akhirnya Daehwi melepas cekikanya. Kemudian ia melemas. Jisung yang sekarang bisa bergerak menghampiri Daehwi yang lemas di hadapannya. Dan memeluk adik bungsunya itu.
Perlahan juga Daehwi mulai sadar dan mengendalikan emosinya. Dia telah benar-benar menjadi iblis. Ia antara sadar dan tak sadar dengan hal yang ia perbuat tadi.

Daehwi melihat Yuri tersenyum dengan air matanya. Dan Yuri menyentuh pipi Daehwi. "Gue gak papa, Gue sadar ternyata Lo sesayang itu sama gue. Gue bakal rela Lo pergi Hwi. Gue mau ikut Lo pergi..", mendengar ucapan Yuri membuat Daehwi menangis. "Lo gak bisa pergi sama gue.Lo harusnya balik ketubuh Lo!" Jawab Daehwi.

"Tapi gak guna Hwi"- Yuri.

"Hidup Lo berharga buat gue. Lo harus bertahan demi gue. Lo harus jadi dokter yang cantik,baik dan cerdas. Punya temen yang banyak. Dan Lo jangan rusak hidup Lo sendiri"

Yuri hanya terdiam. Dan ia berpikir ternyata hidupnya sangat berharga bagi orang yang ia cintai. Tapi, bagaimana dengan dirinya?. Jika itu keinginan Daehwi. Ia akan menurutinya.

"Good girl" ucap Daehwi sambil tersenyum. Kemudian, Yuri hilang di hadapan Daehwi.

"Hwi bangun" panggil Jisung. Daehwi membuka matanya. "Hyung?,Kemana Mirae?" Jawabnya sambil tersenyum. Jisung mengerutkan dahinya "Mirae?,apa dia kesini tadi?" Tanya Jisung kemudian.