Aku mengenalmu di malam perayaan puisi:
Kau dirayu oleh seseorang
dengan kalimat begini;
"Aku akan senantiasa mencintaimu dengan sederhana, tanpa syarat apa-apa"Kau risih
dan seseorang itu mulai resah
Kau mundur selangkah
Ia tersenyum dan berucap;
"Aksara lebih memahamimu dengan baik, kecuali aku yang malah pelik"Maka sebaik-baiknya jawaban adalah
Kau menerimanya jika saja kalimatnya yang awal kau ganti menjadi seperti ini;
"Aku akan senantiasa bersyukur sebab Tuhan mengizinkanku berpuisi menua bersamamu"Aku, kau, dan seseorang itu
kembali terasing dimarahi waktu
tidak mau mengaku
Aku, kau, dan seseorang itu
masing-masing mengasing
Sadar diri tak pantas
berebut sesuatu yang tak abadi.Kamu...
-Alin✒✒✒
Thanks a lot for being an avid readers, to your support, etc. Please share if you like this poem. And I'll see u soon for another chapter.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tinta Diksi
PoetryAda tumpukkan kata yang tak sempat tersampaikan Di sudut ruang sang perasa Maka, Bersuaralah...