16

1.6K 184 8
                                    



Holaa❤

⚘⚘

'Taehyung, Hyera bisa dioperasi.'

Demi Tuhan, Taehyung kelewat bahagia begitu Joohyun menelfon Taehyung pagi ini. Taehyung bahkan tidak bisa menahan berat tubuhnya sendiri hingga terduduk lemas. Air matanya mengalir, Taehyung bahagia Hyera bisa dioperasi.

Taehyung bahkan memeluk Ibunya erat, menangis dipelukan sang Ibu lalu berbisik, "Aku akan melihat matanya lagi, bu."

Dan disini mereka semua, didepan ruang operasi.

"Berdoalah semoga operasinya lancar." itu Jimin. Dia baru akan masuk keruang operasi menyusul Joohyun dan Jaewon serta 3 dokter lainnya.

Taehyung mengangguk, "Tolong Jim, aku berharap penuh padamu."

Jimin menepuk bahu Taehyung lalu pergi keruang operasi.

Operasi dimulai.

⚘⚘

Sudah lebih dari 4 jam lampu merah didepan pintu operasi menyala, tanda operasi belum selesai. Taehyung berulang kali mengusak rambutnya kasar, 'seharusnya sudah selesai.'

"Tuan Kim?"

Taehyung menoleh, "Ya, Nyonya?"

Seora duduk disebelah Taehyung, memberikan sebotol air mineral dan rice box pada Taehyung, "Makan dulu, Tuan Kim."

Entahlah, Taehyung merasa tidak enak mendengar Seora- Ibu Hyera memanggilnya Tuan, "Kau bisa memanggilku Taehyung saja, Nyonya. Terima kasih makanan dan minumannya."

Seora tersenyum, "Ternyata laki-laki ini yang membuat putriku merona, ya?"

Manik hazelnya membola tidak percaya, "Merona?"

"Aku pernah iseng menanyakan tentangmu setelah dia pingsan disekolah saat itu. Dan dia merona saat mengelak bahwa kau tidak mungkin menyukainya."

Telinganya memerah, Taehyung ikut merona mendengarnya. Seora terkekeh, "Kau menyukai putriku, ya? telingamu memerah, Taehyung. Ternyata dugaanku benar, tatapan dan semua yang kau lakukan sejauh ini menunjukkan kau memang menyayangi putriku."

Oh astaga Taehyung ingin menyembunyikan wajahnya sekarang juga.

"Panggil saja aku 'Ibu', oke?"

Seora menepuk bahu Taehyung pelan kemudian pergi.

"Ibu?"

⚘⚘

Lampu operasi akhirnya padam, dan tidak lama kemudian Jimin keluar.

"Bagaimana? apa terjadi sesuatu? kenapa lebih lama?"

Jimin menatap mata Taehyung dalam, terlihat wajah khawatir sohibnya yang menanti jawabannya. Jimin tersenyum,

"Berhasil."

"Oh God." Taehyung lemas, kakinya tidak mampu berdiri hingga terduduk dilantai.

"Tapi keadaannya belum stabil, Taehyung. Jantungnya masih berusaha menyatu dengan tubuhnya, dia masih koma."

Taehyung mengangguk mengerti, "Setidaknya dia tidak terancam meninggal lagi 'kan?"

Jimin menggeleng, "Hanya komanya saja, Taehyung. Aku tidak bisa memprediksi, yang jelas kita harus bisa memotivasi Hyera untuk bangun dari komanya, oke?"

Rain!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang