Chapter 35

872 57 4
                                    

'Ketidak pedulian mu kalah saat keadaan buruk menimpaku'

~Josephine Caroline Tasanee

~~~

"Kamu serius?" Tanya Felix memastikan.

"Iya," ucap Evita sambil mengangguk.

"Kamu liat Aidano cium Philia?" Evita menggeleng.

"Ck! Terus lo tau dari mana, manusia?" Tanya Ephine kesal.

"Denger dari anak-anak tadi," ucap Evita dengan wajah tanpa dosa.

"Sekarang Aidano dimana?" Tanya Ephine sambil celingak-celinguk mencari Aidano.

"Tadi sih gue liat dia di kelasnya pas gue ngant-anying!"

WUSH..

Sebuah angin kencang memotong ucapan Evita sehingga ia mengumpat. Ephine lah pelakunya. Ephine sudah berlari sangat kencang meninggalkan Evita dan Felix yang menatapnya terkejut.

Kini yang ada dipikiran Ephine hanyalah Aidano. Ia harus menjelaskan semuanya pada Aidano. Aidano harus tau semuanya.

"Dano!" Panggil Ephine saat sudah berdiri diambang pintu kelas Aidano.

Ephine bisa melihat Aidano yang sedang duduk bersama Philia. Posisinya Aidano sedang memainkan rambut Philia sambil tertawa bersama Philia, tetapi Ephine tak peduli dengan hal itu. Yang Ephine mau hanya satu, Aidano tau kebenarannya.

"Dano kamu harus denger penjelasan aku dulu," ucap Ephine.

Sedangkan Aidano? Menatap Ephine saja tidak.

"Mau ngapain lagi lo disini?" Tanya Philia sinis.

"Bukan urusan lo!"

"Dan kita perlu ngomong," ucap Ephine memohon.

"Gak perlu." Aidano menjawab tanpa menatap Ephine.

"Dan.."

"Aidano gak mau! Gak usah maksa deh!" Kini Philia berdiri dengan kedua tangan yang dilipat ditangan.

Murid-murid dikelas Aidano hanya bisa berbisik-bisik. Menurut mereka hal ini adalah sebuah gosip yang sangat panas untuk dibicarakan.

"Lo keluar atau gue seret?!" Philia mengancam.

"Siapa yang mau lo seret?!" Felix masuk kedalam kelas Aidano bersama Evita.

"Jawab! Mau lo apa-in adek gue?" Tanya Felix sekali lagi.

"Pahlawan kepagian," ucap Aidano ketus.

"Heh mantan!" Felix menatap Evita dengan tatapan membunuh. Bisa-bisanya Evita mengatakan itu didepan kekasihnya sendiri.

"Maaf yang," ucap Evita pada Felix.

"Dan kok lo betah banget sih dideketin ulet keket begini?" Ketus Evita.

"Lo denger dulu penjelasan Ephine," ucap Evita kesal.

"Aidano gak butuh penjelasan lagi!" Ucap Philia kesal.

"HEH PHILIA! LO IKUT GUE SEKARANG!" Teriak Vanes dari ambang pintu.

Ephine bersyukur kakaknya datang diwaktu yang tepat. Ia memang butuh berbicara dengan Aidano.

"Gak!" Ucap Philia beriringan dengan Vanes yang mendekat.

Dengan sekali hentakan Vanes menarik baju Philia untuk keluar dari kelas Aidano.

Melihat Philia diseret seperti itu Aidano langsung berdiri ingin mengejar Philia dan Vanes, tetapi pergerakannya ditahan Felix.

"Lo denger dulu penjelasan adek gue," ucap Felix sambil menahan tangan Aidano.

my stupid badboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang