bab 10

7.1K 226 19
                                    

" baru pulang ? dari mana saja kamu ? " tanya wanita paruh baya yang merupakan ibu alvin 

" tadi al pergi bentar ke suatu tempat " jawab alvin dengan lembut karena ia sedang berbicara dengan ibunya

" kamu itu kalau dikasih izin selalu lupa waktu ! dasar bodoh " seru angel setengah berteriak membuat alvin yang mendengarnya pun mundur selangkah dari ibunya 

" tapi tadi al hanya sebentar saja bahkan satu jam pun belum " ujar alvin memberi pembelaan untuk dirinya 

" Ooo sudah berani melawan kamu ? " ucap angel sambil menganggukkan kepalanya pelan kemudian tangan sedari tadi berada di samping tubuhnya kini sudah berada di kepala alvin menjambak rambut alvin dengan kuat membuat alvin merintih kesakitan akibat jambakan tersebut 

" mah , sakit " ujar alvin sambil memegang tangan ibunya yang sedang menjambak rambutnya

mendengar rintihan alvin, angel pun semakin kuat menjambak rambut alvin kemudian berjalan sambil menjambak rambut alvin menuju suatu ruangan sedangkan alvin mau tidak mau ia pun mengikuti ibunya 




sesampainya di ruangan tersebut angel pun melepaskan jambakan pada rambut alvin kemudia berjalan mengambil sesuatu yang berada di dalam lemari ruangan tersebut 


alat cambuk.


alvin yang melihat itu pun berjalan mundur sambil menggelengkan kepalanya dengan kuat kemudian berjalan menuju ke arah pintu agar keluar dari ruangan tersebut namun keadaan tidak berpihak kepada alvin karena pintu tersebut sudah di kunci oleh angel dari dalam 


" sini " ujar angel dengan senyum manis nya 

" mah, jangan. badan al sakit di pukul pakai itu " ucap alvin memohon kepada ibunya sambil terus berjalan mundur untuk menghindar dari ibunya 

" sini sayang. mama minta nya baik-baik loh " seru angel sambil berjalan mendekat kearah alvin 

" mah " panggil alvin dengan ekspresi memohonnya 

" kamu sudah berani membantah mama jadi kamu harus di kasih pelajaran biar jera " ujar angel sambil melayangkan alat cambuk tersebut ke tubuh alvin

angel terus memukul alvin hingga alvin yang tadinya berdiri kini sudah tergeletak di lantai sambil menahan kesakitan atas pukulan yang di berikan olehnya 

melihat alvin yang tergeletak di lantai, angel pun berjongkok untuk menyamakan dengan alvin kemudia melihat wajah alvin sedang menahan kesakitan membuat senyum terbit di bibirnya 

" masih mau membantah ? " tanya angel dengan santai sambil menjambak rambut alvin lagi agar alvin dapat melihat wajahnya 

" ng-ngak " jawab alvin sambil menahan sakit di sekujur tubuhnya 

" bagus " setelah itu angel pun keluar dari ruangan tersebut meninggalkan alvin sendirian di ruangan itu dengan tubuh yang penuh luka 






di lain sisi, olivia kini sedang berada  di kamar nya dengan perasaan yang bahagia karena berjalan berdua dengan kakak tingkatnya tersebut dan melihat sisi lain dari kakak tingkat nya tersebut 

" kak alvin lagi ngapain ya ? " gumam olivia sambil berguling-guling manja di atas tempat tidur nya 

" nggak sabar besok pengen jumpa sama kak alvin " gumam olivia lagi sembil tersenyum 

My Lovely Ketos ( HIATUS )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang