My Lovely Ketos ( HIATUS )

bab 5

Sesampainya Olivia di rumah,  dia langsung masuk ke kamar dan setelah itu mandi kemudian tidur karena hari ini benar benar melelahkan dan menyenangkan .

Namun pada saat Olivia akan menuju kamar mandi tiba-tiba mamanya memanggil .

"Viaaa....." Teriak mamanya dari luar kamar.

"Iya ma , masuk aja nggak dikunci kok " jawab Olivia ikut teriak agar mamanya dengar dan tak lama kemudian mamanya pun masuk ke kamar .

"sayang ada yang mau mama bilang" ucap mamanya dengan nada yang manja .

"Apaan ma ? " Ucap Olivia dengan raut wajah bingung.

"Jadi sebenarnya mama  dan papa ingin mengajak kamu makan malam dengan keluarga nya teman mama , kamu mau kan sayang ?? " Tanya mama Olivia dengan raut wajah melas agar si anak menyetujuinya .

" Nggak ah ma , Olivia lagi malas gerak " ucap Olivia dengan ketus .

" Kamu kok gitu sih sayang , mama dan papa kan ingin ngajak kamu makan malam masa kamu nggak mau sih kapan kamu asal diajak makan malam bersama teman Mama atau papa kamu pernah mau ?? nggak pernah kan ??  , kamu mau ya ?? " Jawab mama Olivia dengan wajah melas .

" nggak ah ma , Olivia capek sama mager " ucap Olivia malas .

" Astaga sayang , kamu jahat banget sih sama mama dan papa sekali ini aja deh abestu mama nggak maksa kamu seperti ini  , kamu mau ya ?? " Ucap mamanya lagi .

" Huftt.... Yaudah deh ma" jawab Olivia dengan pasrah karena dia sudah lelah dan ditambah ajakan makan malam bersama keluarga temanya mama menambah pening di kepalanya kian bertambah .

" Makasih sayang , kalau begitu mama keluar dulu ya mau ngasih tau papa " ucap mama Olivia namun langkah nya terhenti.

Olivia yang melihat nya pun heran dan bertanya.

" Kenapa lagi ma ?? " Tanya Olivia yang sudah lelah dengan keadaan.

" Mama lupa besok kamu jangan pulang terlambat ya soalnya kita besok malam mau dinner dengan keluarga nya teman mama itu " ucap mama Olivia yang diangguki oleh Olivia .

Setelah mamanya pergi dari kamar Olivia pun langsung masuk ke kamar mandi dan setelah mandi dia pun langsung tidur karena di benar benar sudah lelah .

Keesokan harinya ......

Alvin pun berjalan dengan tergesa gesa  menuju ruangan guru karena ada yang harus diselesaikan nya namun di tengah jalan ia menabrak seseorang  , orang yang ditabrak nya pun mengumpat kepadanya tanpa melihatnya karena ia sibuk membersihkan rok nya sedangkan Alvin hanya melihatnya dengan tatapan datar tanpa menolong sedikit pun karena dia tau siapa yang ditabrak nya siapa lagi kalau bukan Olivia si adik kelas nya yang tidak sopan kepada nya yang sebagai kakak kelas ataupun ketos .

" Heh ! Punya mata nggak sih Lo kalok jalan Bukannya ditolongin malah diliatin emang dengan cara Lo liatin gue itu membantu gue hah !! " Ucap Olivia membentak seseorang yang menolongnya sedangkan Olivia pun sibuk membersihkan rok nya sambil ngedumel .

" Lo nggak ada hati ya bukannya minta maaf malah di-... " Ucap Olivia terputus saat dia menyadari siapa yang di bentak nya sedari tadi .

"-am" sambungnya pelan.

Olivia pun menunduk karena takut karena yang dibentaknya adalah si cold ketos , sementara orang yang dibentaknya tadi hanya menatap nya datar dengan mengangkat satu alis .

"Kenapa diam ?! " Ucap Alvin dingin .

"Nggak papa kok kak " jawab Olivia pelan

" teruskan " ucap Alvin dengan nada yang lebih dingin .

"Hehehe ... Maaf deh kak , gue kira siapa tadi rupanya kakak . Maaf ya kak " ucap Olivia dengan cengengesan .

" Hm " jawab Alvin dengan deheman.

" Yoda kalok gitu kak gue cabut ya , bye " ucap Olivia dan setelah itu ia pun pergi dari hadapan Alvin dengan berjalan tergesa gesa takut kena amukan Alvin .

" alviinnnn....... " panggil seseorang yang sangat familiar di telinga alvin siapa lagi kalau bukan alva yang sedang berlari menuju arah alvin 

" bisa nggak manggil gue biasa aja , lo kapten basket cool sikit kek di depan gue ini nggak malah kayak gadis centil di depan gue " sarkas alvin membuat alva melongo mendengar nya

" astagfirullah , mulut nya pedas sekali ya ananda " ucap alva menirukan gaya seorang guru

" mau ngapain lo manggil gue ? " tanya alvin sambil berjalan sedikit cepat

" biasa lah , lo mau kemana ? Cepet banget jalan lo " ucap alva sambil terheran melihat alvin terburu buru

" diem dulu gue lagi buru-buru ni " ucap alvin sambil berlari kearah ruang guru dan meninggal kan alva yang sedang bingung namun setelah ia sadar dari keterbingungan nya ia menoleh ke belakang dan tersenyum sinis

" udah gue bilang , gue tau rencana busuk lo " ujar alva datar dan sinis

Sementara orang itu yang jauh dari posisi alva , mendengar perkataan alva dan mengepalkan kedua tangan nya menahan segala emosi yang ingin ia luapkan namun tidak bisa karena belum waktu nya

" ck ! Dasar munafik " ujar alva kemudian pergi dari tempat itu

" Aaarrgghhhhh........ " teriak orang itu

" sial " ujar nya sambil menendang tong sampah yang ada di dekatnya hingga jatuh dan berceceran sampah-sampah nya

" apa lo liat-liat ! " bentak lelaki itu kepada orang-orang yang berlalu lalang sambil melihat ke arah nya dengan tatapan aneh

" al " panggil alva

" hm " dehem alvin karena malas menanggapi alva yang mengajak dirinya bicara

" lo nggak papa ? " tanya alva dengan nada serius membuat alvin mengernyitkan dahinya tanda bingung

" maksudnya ? " tanya alvin bingung

" pipi lo kenapa merah ? Terus bibir lo bedarah " ujar alva sedikit khawatir dengan keadaan alvin yang sekarang

" perassan tadi lo nggak kenapa-napa " ujar alva lagi membuat alvin terdiam dari aktivitas nya menyusun dan merapikan proposal

" nggak papa " jawab alvin sekedar nya kemudian bermain hp mengabaikan keberadaan alva yang sedang memperhatikannya dengan tatapan seperti-

Khawatir.

" alviinnn !! " teriak alva memecahkan lamunan alvin

" lo nggak papa ? " tanya alva khawatir melihat keadaan alvin yang luka dan melamun seperti menyimpan banyak beban

" nggak papa " ujar alvin pelan yang masih di dengar alva

" kalau ada apa-apa cerita aja sama gue , mana tau gue bisa bantu " ujar alva dengan serius yang di jawab anggukan oleh alvin

Jangan lupa vote & comment nya ya teman teman 🙏🙏🙏🙏

Next.........