Bagian 5

955 140 10
                                    

Ke esokan paginya, Minju bangun terlebih dahulu. Ia lalu keluar dari kamarnya dan berjalan menju dapur. Kedua tangannya kemudian bergerak untuk membuka kulkas.

Minju mengeluarkan beberapa bahan makanan dari dalam kulkas. Ia lalu menaruhnya di samping kulkas. Setelah itu, Minju meregangkan badannya lalu mengikat rambutnya dengan asal-asalan

singkat cerita, Minju telah selesai memasak. Ia kemudian dengan cekatan menata masakannya sedemikiam rupa di atas meja makan. Setelah itu, ia kembali ke kamarnya untuk membersihkan diri.

Selesai membersihkan diri, terbesit dipikirannya untuk membangunkan Chaewon. Ia hanya menatap pintu yang ada di depannya. Tidak berani untuk mengetuknya.

Namun akhirnya, rasa untuk membangunkan Chaewon lebih besar dari rasa takutnya. Dengan perlahan ia membuka pintu berwarna hitam tersebut. Melangkah masuk ke dalam kamar dengan santai.

Gadis itu berdiri tepat di samping ranjang Chaewon yang luas. Manik matanya yang hitam memerhatikan bagaimana bentuk wajah Chaewon. Ia kemudian memutuskan untuk duduk di pinggir ranjang. Dengan ragu-ragu tangan kirinya terulur untuk menyentuh pipi gadis yang lebih tua darinya itu.

Tiba-tiba saja Chaewon membuka matanya. Ia lalu dengan cepat menangkap tangan Minju yang menyentuhnya.

"Apa yang kau lakukan? Kenapa masuk kedalam kamarku?" Pertanyaan Chaewon yang tiba-tiba disertai dengan nada bicaranya yang datar dan tangan kirinya yang ditarik, membuat Minju semakin dekat dengan Chaewon.

Gadis itu gugup karena ulah Chaewon. Mata hitamnya tidak berani menatap mata Chaewon. Ia lalu meneguk ludahnya.

Minju bingung dengan dirinya. Ia tahu jika ia tidak melakukan hal aneh pada Chaewon tapi, entah kenapa dia gugup.

"Kenapa diam?" Chaewon menatapnya tajam.

"Euh, se-sebenarnya aku ingin membangunkanmu." Minju dengan gugup akhirnya bisa membalas.

Ia lalu menarik tangan kirinya dan berdiri.

"Aku sudah menyiapkan sarapan. Cepatlah berganti, aku akan menunggumu di meja makan." Setelah itu, Minju keluar dari kamar Chaewon dengan cepat.

Selang beberapa menit, Chaewon akhirnya keluar dari kamarnya. Lengkap dengan seragam menempel ditubuhnya.

Gadis itu berjalan mendekati meja makan dengan malas. Ia lalu menarik salah satu kursi dan mendudukinya.

"Apa kau yang membuat semua ini?" Tanya Chaewon setelah melihat makanan yang tersaji di depannya.

"Heum, iya." Jawab Minju singkat lalu memasukkan nasi kedalam mulutnya.

Kedua gadis itu lalu makan dalam diam. Setelah selesai makan mereka berangkat sekolah bersama.

••••

Mereka berdua sampai disekolah. Tidak seperti kemarin yang langsung berpisah. Kali ini mereka memasuki gerbang sekolah bersamaan. Namun mereka tetap menjaga jarak.

"Unnie," Minju memanggil Chaewon yang tengah melihat ke arah lain.

"Apa?" Chaewon menoleh pada Minju.

"Eum, bisakah kita nanti–" ucapan Minju terhenti ketika mendengar sebuah teriakan. Padahal ia ingin mengajak Chaewon makam siang bersamanya.

Minju menatap gadis yang berteriak tadi dengan sedikit gugup. Ia lalu menoleh pada Chaewon yang ada di sampingnya. Chaewon hanya menatapnya datar lalu berjalan meninggalkan Minju.

Fiancee | [2kim]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang