Bagian 20

1.9K 55 2
                                    

Setelah kejadian itu Tasya segera masih merasa terkejut dan segera berjalan cepat memasuki pekarangan rumahnya.

"Assalamu'alaikum. " salam Tasya saat memasuki rumahnya.

"Walaikumsalam. Eh nak udah pu..." baru saja Mamanya mau menyapa Tasya tapi Tasya malah terus berjalan dengan cepat sambil menunduk.

"Maaf Mah, Tasya cape. Tasya ke kamar dulu ya." ucap Tasya tanpa menoleh kearah Mamanya dan terus berjalan sampai memasuki kamarnya.

'blaaam' tak sengaja Tasya membanting pintu kamarnya karena ia ingin cepat menghindar dari pertanyaan Mamanya.

Mamanya merasa heran dengan tingkah anak kesayangannya itu.

"Ckck.. kenapa lagi ya tuh anak?" gumam Mama Tasya.

#di dalam kamar#

Tasya POV.

Aku merasa jantung ku akan siap meledak karena ulah kak Kevin yang membuat ku tak bisa berkutik dan membuat tubuh ku menegang seketika di tempat.

Seperti kak Kevin memang senanng membuat ku mati kutu seperti itu di hadapannya. Itu sangat membuatku malu.

"Hhh... barusan itu apa yang udah aku lakuin? Astagfirrullah Tasya, kenapa kamu bisa sebodoh itu?"

"Jantung ku, kenapa dia tak mau berdetak normal kembali? Huuft.." aku menyentuh dada ku dengan telapak tangan.

Tak lama saat aku masih mengontrol rasa gugup dan jantung ku tiba-tiba suara notifikasi dari handphone nya berbunyi bertanda sebuah pesan masuk.

Kak Kevin

"Hy cantik, lagi apa? Apa jangan-jangan kamu lagi mikirin aku ya sayang?"

Send.

"Geer sekali anak ini. Eh tapi bener juga sih, lagian kenapa aku bisa mikirin kak Kevin terus sih? Bodoh bodoh bodoh, sekarang aku harus jawab apa? Bisa di ketawain aku sama kak Kevin kalo aku jujur sama dia."

Tasya

"Geer, siapa yang lagi mikirin kakak? Orang aku lagi sibuk baca novel baru aku."

Send.

Jawab Tasya berbohong. Tasya merutuki dirinya sendiri karena telah berucap asal.

Kak Kevin

"Pasti lagi boong ya, udah bilang aja bener kamu lagi mikirin aku. Ngga papa kok kalo kamu beneran lagi mikirin aku, aku ikhlas ada di pikiran kamu setiap saat."

Send.

Tasya.

"Apa sih kak? Kan aku bilang lagi ngga mikirin kakak."

Tasya menahan senyuman nya.

Kak Kevin.

"Iya deh percaya. Mh.. Tasya, besok rencananya kamu pulang sekolah mau kemana?"

Send.

Tasya.

"Mh.. belum tau juga sih kak? Kayaknya aku bakalan beli buku novel lagi deh, soalnya ada buku novel terbitan terbaru."

ILY My GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang