"Din ke uks sekarang"
Ini Karina kenapa sih?
Aku yang dari tadi lagi nulis materi jadi Gak fokus gara-gara Karina mengajak ke uks terus terusan"Kenapa? Aku lagi nyatet materi na" jawabku
"Ih udah itu mah gampang buruan kita ke uks" Karina langsung narik pergelangan tanganku, ini anak kenapa sih?
Begitu aku sampe didepan uks, Disana sudah ada bayu.
"Eh kenapa?" Tanya dia panik
"Gue sama nadin mau masuk, minggir" ketus Karina ke bayu
"Eh eh bentar dulu, jangan masuk"
Loh kenapa? Ko gak boleh masuk?
Emangnya di dalam ada apa?Aku langsung masuk ke dalam uks, iya bayu dengan Karina dengan adu mulut di depan makanya aku bisa masuk
Kenapa Gak boleh masuk coba, Lagian kan uks tempat umum.
Aku langsung berdiri di depan pintu, danar kenapa memar semua?
Zidan sama Danu juga.
Aku langsung jalan ke arah zidan, ini kenapa banyak memar juga?
"Kenapa?" Tanyaku
"Din, ko bisa kesini?" Tanya zidan tapi aku cuma diam.
Aku langsung jalan ke arah danar, dia cuma senyum. Dalam keadaan kaya gini dia masih bisa senyum?
"Kenapa?" Tanyaku pelan
"Gapapa, cowo biasa kaya gini"
"Kenapa"
"Gapapa nadin"
"Danar, kenapa"
"Berantem sama Juna"
Benar dugaanku, pasti habis berantem.
Aku duduk di samping danar, "jangan gerak"
Aku sekarang membersihkan luka milik danar, Karina juga sudah masuk, sekarang dia sedang marah-marah di depan Danu.
"Nanti pulang sama aku" ucap danar
Aku diam, masih memperhatikan memar yang bisa di bilang cukup banyak.
Memangnya kenapa harus berantem sih? Kaya Gak ada cara lain aja.Selesai membersihkan luka milik danar, aku langsung pergi ke tempat zidan.
"Din jangan lapor mamah ya" rengek zidan
"Mana yang sakit?" Tanyaku
"Din Plis jangan lapor mamah"
Aku tetap diam, malas menimpali ucapan zidan. "Na, ayo balik"
DANAR
©iniguee
KAMU SEDANG MEMBACA
DANAR
Fiksi Penggemarft jaemin, Danar itu gak bisa ditebak. ©iniguee,2018 [END]